Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boalemo menilai program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-102 yang dilaksanakan di daerah itu mampu meningkatkan perekonomian desa.

"Kami merasa bangga adanya TMMD yang salah satu panutan bagi rakyat untuk membangun daerah sendiri, ditopang dengan kerja yang keras," ujar Camat Wonosari Riton Abdullah, Minggu.

Menurutnya pembangunan jalan sepanjang lima kilometer yang menghubungkan Desa Pangea dan Desa Saritani menjadi berkah bagi akses transportasi warga.

"Sekarang ini adalah akses jalan menjadi penghambat penyaluran hasil pertanian dari wilayah itu. Mudah-mudahan dengan adanya jalan yang dibangun Satgas TMMD ini dapat menaikan taraf hidup petani," ungkapnya.

Ia menjelaskan, dua desa tersebut mengandalkan hasil tani sebagai penopang perekonomian, seperti terutama jagung yang merupakan kebanggaan daerah.

"Dengan lancarnya transportasi, petani bisa mendapatkan harga pasaran yang lebih tinggi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat," kata dia, lagi.

Sasaran utama Pelaksaan TMMD ke 102 yaitu kegiatan fisik dan non fisik tersebut akan dilakukan selama 30 hari.

Untuk kegiatan fisik yaitu peningkatan jalan desa Pangeya menuju Desa Sari Tani sepanjang 5.000 meter.

Sedangkan kegiatan non fisik yaitu mengadakan penyuluhan kepada masyarakat melalui pertemuan oleh tim asistensi dari dinas terkait.

 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018