Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Sebanyak 37 pengungsi korban bencana gempa bumi dan Tsunami Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah tiba di gedung Kasmat Lahay, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Kamis.

Asisten Pemerintahan dan Kesra, Selmin Papeo di Gorontalo mengatakan saat tiba para pengungsi langsung diberikan makanan, minuman serta pemeriksaan kesehatan dari dinas terkait.

"Setelah istrahat, pengungsi segera diantar langsung ke pihak keluarga masing-masing. Dua orang sudah langsung ke rumah keluarga di Paguat, Kabupaten Pohuwato, enam orang ke Gorontalo Utara, sisanya warga Kota Gorontalo dan Warga Limboto, Kabupaten Gorontalo," ujarnya.

Dinas Perhubungan Kabupaten Gorontalo pun menyediakan dua armada mobil untuk mengantar para pengunsi ke rumah keluarga masing -masing.

Pendamping para pengungsi dari Palu yang merupakan salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas PUPR setempat, Yusuf Liputo mengatakan mereka dibawa ke Kabupaten Gorontalo dengan menggunakan tiga truk.

"Mobil yang digunakan dari dinas PUPR Kabupaten Gorontalo sebanyak dua unit dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo satu unit," ujarnya.

Ia menjelaskan jika para korban bencana tersebut rata -rata rumah mereka rusak dihantam gempa dan tsunami.

"Mereka tidak peduli dengan rumah dan harta, bagi mereka bersyukur selamat dari musibah dan bisa bertemu dengan keluarga yang ada di Gorontalo," ungkap Yusuf.

Ia menurutkan jika para pengungsi itu kebanyakan tinggal di daerah Perumnas Balaroa dan berprofesi sebagai pedagang.

"Tak lupa juga mereka menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gorontalo, terutama kepada Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo yang telah mengirim bantuan armada mobil sehingga mereka bisa ke Gorontalo," pungkasnya.


 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018