Gorontalo, (Antara News) - Meningkatnya jumlah stok ikan laut, membuat jumlah produksi ikan fufu (asap) pada sejumlah Industri Kecil Menengah (IKM) di Gorontalo melimpah.

"Saat ini jumlah ikan segar yang dipasok dari Kabupaten Gorontalo Utara melimpah serta harganya murah," jelas Syamsudin Djafar, Pemilik Usaha Kecil Menegah (UKM) Anugerah.

Dengan murahnya harga ikan segar di daerah itu membuat industri ikan fufu Anugerah mulai menambah stok persediaan ikan mereka menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Ikan segar yang kami pasok saat ini harganya Rp14 ribu/kg, berbanding terbalik dengan harga sebelumnya yaitu Rp20 ribu/kg," katanya.

Untuk ikan yang digunakan adalah ikan cakalang dan ikan tongkol, karena kedua jenis ikan itu sangat digemari masyarakat Gorontalo.

"Sejauh ini ikan fufu yang kami produksi telah dipasarkan ke pasar-pasar tradisional di seluruh Kabupaten, di Provinsi Gorontalo," ujarnya.

Melimpahnya jumlah stok ikan segar yang ada juga membuat harga jual ikan fufu turun Rp2.000.

Syamsul mengaku ikan fufu yang diproduksinya sampai 500 kg/hari itu harga jualnya lebih tinggi sebelumnya yaitu Rp22 ribu/kg, dibanding dengan harga saat ini Rp20 ribu/kg.

"Meskipun harga jual turun, justru membuat ikan juga akan lebih cepat laku terjual, jadi kami tidak rugi," tutup.

Pewarta: Dian Bawenti

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018