Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, berharap pemerintah daerah (pemda) berinovasi mendorong produksi kopra di daerah itu.
Hal itu diungkap Wakil Ketua DPRD dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Lukman Botutihe, di Gorontalo, Senin.
Menurutnya, produksi kopra saat ini tergolong minim, padahal banyak petani atau perajin kopra di daerah ini.
Bahkan dulu, daerah ini merupakan salah satu penghasil kopra di Provinsi Gorontalo.
"DPRD berharap, pemda mendorong kembali petani kelapa untuk menanam lebih banyak lagi dan perajin kopra terus bergairah menjalankan usahanya," ujar Lukman.
Ia mengatakan, produksi yang meningkat dengan kualitas yang baik, akan mendorong peningkatan harga kopra.
Apalagi komoditas ini pernah menjadi produk unggulan pertanian di daerah itu.
Hal yang sama diungkap anggota DPRD, Matran Lasunte yang dikenal vokal mendorong petani kopra untuk terus bersemangat memproduksi komoditas itu.
Ia menyebut, banyak petani menyampaikan aspirasinya, agar pemda ikut andil memperjuangkan kenaikan harga kopra.
Selain berinovasi programkan kegiatan pertanian yang akan bermuara pada peningkatan produksi kopra, pemda pun kata Matran, diharapkan memperjuangkan kenaikan harga yang lebih menguntungkan perajin kopra, termasuk petani kelapa.
Perhatian yang lebih fokus diharapkan diberikan untuk meningkatkan produksi dan nilai jual kopra.
"Perajin kopra tidak lagi bersemangat karena harga jual rendah, maka mereka berharap ada upaya-upaya produktif yang bisa meningkatkan nilai jual kopra agar perajin tidak merugi," ujarnya.
Termasuk terus melakukan pembinaan pengolahan kopra, mulai dari pemilihan daging kelapa dan teknik-teknik pengeringan untuk menghasilkan kopra berkualitas tinggi dari daerah itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Hal itu diungkap Wakil Ketua DPRD dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Lukman Botutihe, di Gorontalo, Senin.
Menurutnya, produksi kopra saat ini tergolong minim, padahal banyak petani atau perajin kopra di daerah ini.
Bahkan dulu, daerah ini merupakan salah satu penghasil kopra di Provinsi Gorontalo.
"DPRD berharap, pemda mendorong kembali petani kelapa untuk menanam lebih banyak lagi dan perajin kopra terus bergairah menjalankan usahanya," ujar Lukman.
Ia mengatakan, produksi yang meningkat dengan kualitas yang baik, akan mendorong peningkatan harga kopra.
Apalagi komoditas ini pernah menjadi produk unggulan pertanian di daerah itu.
Hal yang sama diungkap anggota DPRD, Matran Lasunte yang dikenal vokal mendorong petani kopra untuk terus bersemangat memproduksi komoditas itu.
Ia menyebut, banyak petani menyampaikan aspirasinya, agar pemda ikut andil memperjuangkan kenaikan harga kopra.
Selain berinovasi programkan kegiatan pertanian yang akan bermuara pada peningkatan produksi kopra, pemda pun kata Matran, diharapkan memperjuangkan kenaikan harga yang lebih menguntungkan perajin kopra, termasuk petani kelapa.
Perhatian yang lebih fokus diharapkan diberikan untuk meningkatkan produksi dan nilai jual kopra.
"Perajin kopra tidak lagi bersemangat karena harga jual rendah, maka mereka berharap ada upaya-upaya produktif yang bisa meningkatkan nilai jual kopra agar perajin tidak merugi," ujarnya.
Termasuk terus melakukan pembinaan pengolahan kopra, mulai dari pemilihan daging kelapa dan teknik-teknik pengeringan untuk menghasilkan kopra berkualitas tinggi dari daerah itu.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019