Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, Jumat, meminta kepada warga Gorontalo di perantauan, khususnya di Manado dan sekitarnya, untuk tetap memberikan dukungan terhadap program-program pemerintah daerah setempat.

Dia juga berharap warga Gorontalo bisa hidup rukun dengan saling menjaga keharmonisan dengan di daerah rantau.

“Misalnya warga Gorontalo di Manado, mohon dukung program Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara tempat di mana ibu bapak tinggal. Tunjukkan kita mampu berkontribusi dengan tidak melupakan adat istiadat Gorontalo,” katanya di Gorontalo.

Gubernur mengaku berupaya menjalin komunikasi dengan menemui warga Gorontalo di rantau, setiap berkunjung ke daerah lain.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar halal bihalal dengan Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Sulawesi Utara (Sulut) di Kota Manado, Kamis (27/6).

Selain dihadiri Gubernur Gorontalo, juga ada Wali Kota Marten Taha dan Wakilnya Ryan Kono, Bupati Boalemo Darwis Moridu, Pangdam XIII Merdeka Mayjen Tiopan Aritonang serta Danrem 133 Nani Wartabone Kolonel (Czi) Arnold AP Ritiauw.

Ketua KKIG Sulut Ismail Mo’o dan ratusan warga KKIG memadati audiotirum Hotel Aston tempat acara diselenggarakan.

Gubernur memaparkan perkembangan pembangunan Provinsi Gorontalo selama 7 tahun, di bawah kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Idris Rahim.

Empat program unggulan di periode pertama yakni kesehatan gratis, pendidikan gratis, pembangunan infrastruktur dan ekonomi kerakyatan terus dijalankan hingga sekarang.

“Banyak hal yang sudah kami kerjakan, meskipun ada juga yang belum. Di bidang infrastrukur kita sudah membangun jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR) yang menghubungkan 3 daerah. Listrik sekarang sudah tidak mati-mati. Ada bendungan Randangan yang bisa membuka 9.000 hektar lahan sawah baru,” katanya.

Di bidang pendidikan, ia mengklaim program pendidikan gratis yang membuat siswa sekolah hingga SMA tidak lagi dipungut biaya.

Begitu juga dengan pembangunan Sekolah Polisi Nasional (SPN) yang dibangun atas kontribusi semua pihak, serta sudah meluluskan 199 bintara Polri baru.

“Sekarang kami berencana untuk membangun sekolah calon bintara (Secaba) untuk mendidik calon bintara TNI. Pak Bupati Pohuwato dan Bupati Gorontalo bersedia menghibahkan lahan untuk itu. Pembangunannya nanti urunan dengan pemerintah daerah seperti yang kita lakukan di SPN,” katanya.

Menurutnya, penting bagi warga di perantauan untuk mendukung program pemda setempat, agar Pemprov Gorontalo juga mendapatkan perhatian dari daerah lain.

 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019