Gorontalo, 17/9 (ANTARA GORONTALO) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menilai, kehadiran tiga unit bus Damri di Bandara Jalaluddin, tidak akan memengaruhi pendapatan sopir taksi bandara yang beroperasi di wilayah itu.

Menurutnya, selain pangsa pasar yang berbeda, kehadiran bus tersebut justru akan memberi alternatif pilihan lebih

banyak kepada masyarakat untuk menggunakan fasilitasi transportasi yang dinginkan.

"Ada yang mengatasnamakan sopir taksi SMS ke saya, pak gubernur bagaimana dengan nasib kami para sopir? Saya jelaskan pasti anda kebagian penumpang juga. Tidak mungkin semua penumpang akan naik bus, tetap juga ada yang menggunakan jasa taksi," ujarnya.

Ia menjelaskan, saat ini bandara harus memiliki fasilitas yang lebih baik, agar penumpang yang menuju atau dari bandara mudah mengakses transportasi umum.

Terlebih lagi tarif bus Damri jauh lebih murah yakni Rp30 ribu dan memiliki jangkauan yang lebih luas hingga ke Pelabuhan Fery Kota Gorontalo.

Sementara itu sejumlah warga menyambut gembira kehadiran bus Damri yang baru beroperasi tersebut.

"Kalau sudah ada bus, penumpang bisa sampai di kota tanpa harus tawar menawar dengan sopir taksi. Apalagi biayanya murah," kata seorang warga, Maryam Rauf.

Meski demikian, ia berharap bus yang disediakan oleh pemerintah jumlahnya lebih banyak agar penumpang tidak menunggu terlalu lama di bandara.

Bus Damri tersebut baru beroperasi selama dua hari dan melalui sejumlah ruas jalan utama seperti Jalan Nani Wartabone dan. Jalan HB Jassin.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014