Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo mengapresiasi program penanaman pohon untuk melestarikan lingkungan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) di Desa Juria, Kecamatan Bilato.
Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Gorontalo, Selmim Papeo di Gorontalo, Senin, mengatakan pemerintah daerah sangat mendukung program kerja dari para mahasiswa tersebut.
"Program penanaman pohon adalah kegiatan positif, saya berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan secara rutin.di Kabupaten Gorontalo," ucapnya.
Menurutnya, mahasiwa yang terjun langsung ke masyarakat telah memiliki bekal dan ilmu pengetahuan untuk menjalankan program inovatif guna membantu dan mengembangkan desa.
"Di Desa Juria ini ada tiga program yang dilaksanakan oleh mahasiswa, yaitu pengembangan ekonomi kemasyarakatan, konservasi dan pencarian sumber daya melalui industri terbarukan," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Kerjasama Global Setda Kabupaten Gorontalo, Dewi Nani menambahkan jika pengambilan kebijakan strategis untuk pelestarian lingkungan, Pemkab Gorontalo merupakan salah satu daerah yang mendapatkan bantuan anggaran dari pemerintah Pusat.
Dewi juga mengungkapkan alasan mengapa memilih Desa Juria sebagai lokasi penanaman pohon karena wilayah itu memiliki potensi yang memiliki hubungan dengan hutan Nantu.
"Potensi Hutan Nantu ini kalau kita tidak jaga maka lama-kelamaan akan berpengaruh besar kepada masyarakat Provinsi Gorontalo, khususnya Kabupaten Gorontalo," katanya.
Ia berharap dengan kerja sama penanaman pohon tersebut akan makin menambah potensi hutan Nantu yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Gorontalo, Selmim Papeo di Gorontalo, Senin, mengatakan pemerintah daerah sangat mendukung program kerja dari para mahasiswa tersebut.
"Program penanaman pohon adalah kegiatan positif, saya berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan secara rutin.di Kabupaten Gorontalo," ucapnya.
Menurutnya, mahasiwa yang terjun langsung ke masyarakat telah memiliki bekal dan ilmu pengetahuan untuk menjalankan program inovatif guna membantu dan mengembangkan desa.
"Di Desa Juria ini ada tiga program yang dilaksanakan oleh mahasiswa, yaitu pengembangan ekonomi kemasyarakatan, konservasi dan pencarian sumber daya melalui industri terbarukan," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Kerjasama Global Setda Kabupaten Gorontalo, Dewi Nani menambahkan jika pengambilan kebijakan strategis untuk pelestarian lingkungan, Pemkab Gorontalo merupakan salah satu daerah yang mendapatkan bantuan anggaran dari pemerintah Pusat.
Dewi juga mengungkapkan alasan mengapa memilih Desa Juria sebagai lokasi penanaman pohon karena wilayah itu memiliki potensi yang memiliki hubungan dengan hutan Nantu.
"Potensi Hutan Nantu ini kalau kita tidak jaga maka lama-kelamaan akan berpengaruh besar kepada masyarakat Provinsi Gorontalo, khususnya Kabupaten Gorontalo," katanya.
Ia berharap dengan kerja sama penanaman pohon tersebut akan makin menambah potensi hutan Nantu yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019