Komunitas Nusawarna Gorontalo memberikan edukasi untuk mulai menghemat penggunaan sedotan plastik sekali pakai, kepada siswa di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Gorontalo belum lama ini.

Salah Satu Anggota Nusawarna, Sakina Ahyani Dahlan mengatakan kegiatan tersebut mendorong agar para siswa sama-sama untuk mulai melakukan gerakan diet plastik, atau kurang lebih membatasi penggunaan plastik sekali pakai.

"Jadi kegiatan ini bertema 'zero plastic hero' dimana kami melaksanakan kolaborasi bersama dengan Rumah Literasi Gorontalo untuk sama-sama mengajak siswa di SMAN 3 Gorontalo untuk mulai meninggalkan penggunaan plastik," ungkapnya.

Menurutnya, meskipun langkah yang dilakukan hanya kecil, tapi Ia berharap agar dampak atau manfaat yang dapat dirasakan bisa menjadi lebih besar.

"Kami mengajak mereka untuk melakukan langkah awal dengan tidak lagi menggunakan sedotan plastik dan beralih ke 80 sedotan bambu yang telah kami sediakan," jelasnya.

Untuk mendapatkan sedotan bambu tersebut para siswa harus menandatangani sebuah spanduk sebagai bukti komitmen mereka untuk tidak lagi menggunakan sedotan plastik.

Para siswa dipilih sebagai target karena mereka merupakan salah satu penyumbang plastik paling banyak setiap harinya dengan membeli jajanan dengan kemasan sekali pakai di sekolah.

"Oleh sebab itu kami melibatkan mereka demi menjaga bumi yang kita diami ini agar jangan sampai semakin rusak dengan sampah apalagi plastik, karena untuk benar-benar tidak menggunakan plastik itu butuh waktu yang cukup lama dan usaha yang besar," ujarnya.

Pewarta: Dian Bawenti

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019