Partai Golongan Karya (Golkar) di Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, berharap agar pemerintah daerah (Pemda) menarik kerja sama investasi menguntungkan bagi daerah.

"Kita punya potensi sumber daya alam yang sangat besar, namun belum ada yang mampu menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) seperti yang diharapkan pemerintah daerah," ujar kader Golkar juga anggota DPRD Gorontalo Utara, Hamzah Sidik Djibran, di Gorontalo, Selasa.

Ia berharap, Pemda lebih gesit lagi menarik investor ke daerah ini, sebab investasi akan sangat menguntungkan dalam pengelolaan sumber daya alam namun tidak diakomodir Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Hamzah mengatakan, langkah cepat perlu dilakukan Pemda untuk meningkatkan kegiatan makro ekonomi daerah di bidang investasi.

"Kerja sama investasi hendaknya dilakukan terfokus, didukung payung hukum yang jelas, serta wajib menekankan poin-poin penting yang berdampak terhadap peningkatan sumber penerimaan bagi daerah," ujar mantan anggota DPRD Provinsi Gorontalo itu.

Golkar kata Hamzah, sangat mendukung kerja sama investasi, namun Pemda perlu bersikap tegas agar hasilnya tidak hanya dinikmati investor namun berdampak besar bagi kemajuan daerah dari sisi penerimaan.

"Kita wajib memiliki target yang jelas dan terukur terhadap kerja sama investasi yang dibangun, agar PAD daerah ini meningkat signifikan, minimal Rp50 miliar per tahun," ujarnya.

Angka itu kata Hamzah, tidak muluk-muluk atau bukan merupakan angka yang fantastis, jika melihat besarnya sumber daya alam yang dimiliki daerah ini.

Fraksi Golkar di DPRD kata dia, akan memberi dukungannya terhadap program pemerintah daerah dalam meningkatkan kerja sama investasi yang wajib menguntungkan daerah, berdampak pada kemajuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019