Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung tetap melestarikan budaya masyarakat Gorontalo yang sudah lama tinggal di Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

"Kota Bitung, merupakan daerah perjumpaan berbagai macam suku dan budaya di Indonesia, sehingga, kami wajib ikut melestarikan budaya mereka," kata Lomban di Bitung, Selasa.

Lomban menambahkan kali ini masyarakat Gorontalo yang tinggal di Kota Bitung melakukan Festival Walima yang merupakan Festival Adat Gorontalo.

Dia mengemukakan kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Kota Bitung dan Pemerintah Kota Bitung serta mengajak memanjatkan syukur kepada Tuhan YME sehingga acara budaya Gorontalo tersebut dapat dilaksanakan di kota Cakalang.

Lomban menjelaskan juga bahwa kegiatan adat ini dapat memberi manfaat yaitu terciptanya silahturahmi antara warga Gorontalo dengan masyarakat Kota Bitung serta dapat melestarikan adat budaya Gorontalo.

“Kota Bitung merupakan daerah majemuk dimana ada berbagai macam adat budaya didalamnya sehingga Pemerintah Kota Bitung mempunyai tugas untuk terus melestarikan budaya masyarakat yang ada, sehingga menjadi kekayaan tersendiri bagi Kota Bitung juga dapat menyejahterakan masyarakat Kota Bitung,” terang Lomban.

Hasan Suga Ketua panitia mengatakan Pelaksanaan Festival Walima dan Tabligh Akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H, mengaku dalam persiapan kegiatan dilakukan dengan giat oleh panitia dan seluruh anggota KKIG DPC Kota Bitung.

“Festival ini juga ada bantuan dari Pemkot Bitung yang menjadikan festival ini masuk dalam calendar of Event,” tambah Hasan Suga.

Apalagi dalam Festival Walima ini Wakil Ketua DPR RI mengajak nyanyi lagu daerah dimulai dari Pawai Walima yang diikuti puluhan kendaraan, mengambil start di Stadion Duasudara Manembo-nembo Bitung dan finish di lokasi festival di pusat Pertokoan Kelurahan Bitung Timur.

Ketua Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) DPC Kota Bitung Kasman Uno menambahkan, gelaran Festival Walima sebagai wujud menanamkan kepada warga Gorontalo harus mengerti adat dan budaya Gorontalo.

Lewat festival ini budaya dan adat Gorontalo akan semakin dikenal oleh masyarakat pada umumnya dan Gorontalo pada khususnya.

Seperti pagelaran budaya ada kesenian Kuno Tanggomo, kesenian tradisi lisan. Ada juga gambus tari dana-dana dan konser musik gorontalo, apalagi Festival Walima masuk dalam Calender Of Event Pariwisata di Bitung tentu kedepan Festival Walima akan dilakukan lebih besar dan meriah lagi,” ungkapnya.
 

Pewarta: Jerusalem Mendalora

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019