![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://gorontalo.antaranews.com/berita/9510/kapolda-lomba-polisi-cilik-dipertahankan&media=https://img.antaranews.com/cache/1200x800/no-image.jpg&description=Kapolda: Lomba "polisi Cilik" Dipertahankan ){kind=link}
Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Gorontalo, Brigjen Pol Andjaja, berharap perlombaan "Polisi Cilik" tetap dipertahankan setiap tahun.
"Saya bangga, pemerintah Kabupaten Gorontalo sangat intens menggelar perlombaan ini mewarnai Hari Ulang Tahun (HUT) kabupaten," ujarnya di Limboto, Rabu.
Ia menilai, komitmen pemerintah daerah ini bersama organisasi perempuan Tim Penggerak PKK kabupaten, patut diteladani oleh daerah lainnya di Gorontalo, sebab sangat peduli dengan pembinaan generasi muda.
Perlombaan Polisi Cilik sangat baik serta berdampak positif bagi perkembangan generasi muda dan bermanfaat bagi institusi Kepolisian itu sendiri.
"Kami merasa terbantu dengan program ini, membuat anak-anak bangga dan menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Polisi," ujarnya.
Perlombaan tersebut diyakini akan menjadi wadah untuk menanamkan kedisiplinan kepada anak sejak dini, sehingga mereka tumbuh sebagai generasi cerdas dan calon pemimpin yang taat aturan, serta berbudi pekerti luhur.
"Saya berharap porgram ini akan terus diselenggarakan setiap tahun dan Kepolisian menjamin akan memberikan dukungan yang besar," ungkapnya.
Kapolda Gorontalo bahkan turut memberi bonus bagi regu Polisi Cilik yang meraih juara, yang telah diserahkan pada puncak HUT kabupaten di gedung Kasmat Lahay.
Lomba Polisi Cilik yang di gelar tahun kedua ini, dipusatkan di gelanggang Olah raga David-Tonny "Sport Center" Limboto, dibuka langsung Kapolda Gorontalo Brigjen�Pol Andjaja, dihadiri Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib, senator DPD RI Rahmiyati Yahya, Danyon 713 Gorontalo, serta masyarakat umum.
Sementara itu, Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah mewujudkan Kabupaten Layak Anak.
Ditambah lagi, pengakuan para orang tua bahwa kegiatan ini mampu merubah perilaku anak dalam bersikap disiplin.
"Sehingga kegiatan bermanfaat ini sangat membantu mereka dalam pembinaan terhadap anak-anak, untuk lebih disiplin dan taat aturan," ujar bupati dua periode ini.
Lomba Polisi Anak diikuti 19 regu, utusan dari setiap kecamatan dimana atraksi mereka dinilai oleh empat orang juri dari unsur Kepolisian dan TNI.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
"Saya bangga, pemerintah Kabupaten Gorontalo sangat intens menggelar perlombaan ini mewarnai Hari Ulang Tahun (HUT) kabupaten," ujarnya di Limboto, Rabu.
Ia menilai, komitmen pemerintah daerah ini bersama organisasi perempuan Tim Penggerak PKK kabupaten, patut diteladani oleh daerah lainnya di Gorontalo, sebab sangat peduli dengan pembinaan generasi muda.
Perlombaan Polisi Cilik sangat baik serta berdampak positif bagi perkembangan generasi muda dan bermanfaat bagi institusi Kepolisian itu sendiri.
"Kami merasa terbantu dengan program ini, membuat anak-anak bangga dan menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Polisi," ujarnya.
Perlombaan tersebut diyakini akan menjadi wadah untuk menanamkan kedisiplinan kepada anak sejak dini, sehingga mereka tumbuh sebagai generasi cerdas dan calon pemimpin yang taat aturan, serta berbudi pekerti luhur.
"Saya berharap porgram ini akan terus diselenggarakan setiap tahun dan Kepolisian menjamin akan memberikan dukungan yang besar," ungkapnya.
Kapolda Gorontalo bahkan turut memberi bonus bagi regu Polisi Cilik yang meraih juara, yang telah diserahkan pada puncak HUT kabupaten di gedung Kasmat Lahay.
Lomba Polisi Cilik yang di gelar tahun kedua ini, dipusatkan di gelanggang Olah raga David-Tonny "Sport Center" Limboto, dibuka langsung Kapolda Gorontalo Brigjen�Pol Andjaja, dihadiri Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib, senator DPD RI Rahmiyati Yahya, Danyon 713 Gorontalo, serta masyarakat umum.
Sementara itu, Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah mewujudkan Kabupaten Layak Anak.
Ditambah lagi, pengakuan para orang tua bahwa kegiatan ini mampu merubah perilaku anak dalam bersikap disiplin.
"Sehingga kegiatan bermanfaat ini sangat membantu mereka dalam pembinaan terhadap anak-anak, untuk lebih disiplin dan taat aturan," ujar bupati dua periode ini.
Lomba Polisi Anak diikuti 19 regu, utusan dari setiap kecamatan dimana atraksi mereka dinilai oleh empat orang juri dari unsur Kepolisian dan TNI.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014