Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Kapolres Gorontalo Kota AKBP Roni Yulianto menegaskan, di jajajaran internal Polres Gorontalo nanti, para Bintara Pembina keamanan, Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) tidak ada yang merangkap jabatan atau tugas lagi.

"Ke depan nanti, dijajaran tugas Polres Gorontalo, para Babinkamtibmas akan fokus pada tugasnya," kata Roni yang baru sekitar sebulan menjadi Kapolres Gorontalo itu.

Menurut dia, jika seorang Babinkamtibmas fokus ada tugasnya maka konsentrasinya betul-betul pada tugas yang menjadi kewajibannya di kelurahan, dengan demikian pembinaan terhadap masyarakat makin menigkat yang tentunya berimbas pada stabilitas yang tetap wilayah kondusif.

Dia menjelaskan, dalam melayani dan melakukan pembinaan serta menjaga stabilitas keamanan suatu wilayah, harus benar-benar dilaksanakan secara optimal, apalagi jika di suatu wilayah tersebut banyak ditemukan "penyakit masyarakat" seperti Judi, minuman keras dan lainnya.

Dia mengakui bahwa rangkap tugas dan jabatan untuk pada babinkamtibmas terjadi, karena memang di Polres Gorontalo masih kekurangan porsonil, persoalan ini sudah menjadi perhatian dari atasan.

Kapolsek Kota Barat AKP Ismail Husain mengakui, anggota yang ditugaskan menjadi Babinkamtibmas di Kelurahan masih banyak yang merangkap seperti Kanit Intel, Reskrim, Sahbara bahkan ada yang masih bertugas di penjagaan.

Dia menjelaskan, memang ini tidak menjadi persoalan jika wilayah kelurahan tidak begitu luas, namun yang menjadi kendala kalau sering terjadi kasus ataupun persoalan pada masyarakat yang disebabkan penyakit masyarakat.

Ismail mengungkapkan, para Babinkamtibmas yang bertugas di 50 kelurahan yang ada di Jajaran Polres Gorontalo, memang harus dibebas tugaskan dari urusan yang menyangkut tugas keseharian di Polsek.

Pewarta: M.Fachry Said

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014