Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, melalui Wakil Bupati Thariq Modanggu, menyampaikan usulan terkait "Saronde Ring" kawasan pariwisata dan perekonomian di kabupaten itu, meliputi Pulau Saronde dan pulau-pulau disekitarnya, untuk menjadi kawasan ekonomi khusus (KEK).

"Kami mengusulkannya melalui Pemerintah Provinsi Gorontalo, agar dapat diusulkan ke Pemerintah Pusat terkait perencanaan usulan Saronde Ring menjadi KEK," ujar Wabup Thariq, di Gorontalo, Kamis.

Pada pelaksanaan rapat koordinasi dan evaluasi (Rakorev) triwulan IV Provinsi Gorontalo, di gedung Dulohupa pada Rabu (15/1), Wabup Thariq telah menyampaikan usulan tersebut langsung kepada Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.

Ia pun mengapresiasi dan sepakat terhadap arahan Gubernur, terkait pelaksanaan program pemerintah daerah agar tidak hanya fokus pada realisasi fisik dan anggaran, tapi memperhatikan kualitas program.

Selain usulan tersebut, Wabup menyampaikan beberapa isu strategis yang dihadapi kabupaten itu, seperti konflik perbatasan di Kecamatan Tolinggula dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.

Kemudian masalah perbatasan di wilayah timur, Kecamatan Atinggola terkait pintu masuk atau gerbang minuman keras, serta kondisi rawan bencana dan penanganannya.
Wabup juga menyampaikan ulang tentang usulan Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, yaitu pengalihan usulan trase jalan by pass Pontolo-Anggrek-Kwandang, menjadi jalan nasional.

"Momen rakorev tersebut kami manfaatkan maksimal sebagai ajang penyampaian usulan terkait kondisi di kabupaten ini, termasuk menyampaikan komitmen Gorontalo Utara untuk mensinkronkan program-program strategis di kabupaten, yang menjadi kewenangan provinsi khususnya dalam pengelolaan kawasan pesisir," ungkapnya.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020