Jakarta (ANTARA GORONTALO) - "Harga BBM direncanakan akan turun lagi pada
Februari menyusul dengan terus turunnya harga minyak dunia," kata
Menteri Koordinator Perekonomian, Sofjan Djalil, di Jakarta, Kamis.
"Sekarang ini sedang kami hitung-hitung penurunannya dan akan kami
sesuaikan. Saya yakin pada Februari akan turun lagi," katanya. "Hal itu
disebabkan harga premuim sudah mengikuti mekanisme pasar alias tanpa
subsidi," katanya.
Menurutnya, saat ini harga premium memang diturunkan seiring harga
minyak mentah yang terus menurun. Minyak mentah light sweet dilaporkan
diberi label harga 50 dolar Amerika Serikat perbarel pada saat musim
dingin masih melanda Barat.
Pemerintah, katanya, berencana akan
menetapkan harga BBM jenis premium dalam dua minggu sekali, sesuai
dengan harga minyak dunia.
"Kalau pertamax ditetapkan dalam dua minggu sekali. Untuk sementara
(harga) premium ditetapkan sebulan sekali, tapi mungkin akan disesuaikan
dalam dua minggu sekali," katanya.
Akhir 2014 pemerintah menurunkan harga bahan bakar minyak jenis
premium dan solar mulai 1 Januari 2015 pukul 00.00 WIB menyusul
penurunan harga minyak dunia.
Harga premium turun menjadi Rp7.600 perliter dari Rp8.500 perliter
dan solar turun jadi Rp7.250 perliter dari Rp7.500 perliter.
Harga BBM Februari turun lagi
Kamis, 8 Januari 2015 17:00 WIB