Gula darah naik, vaksinasi COVID-19 untuk Bupati Gorontalo ditunda

Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo memberikan keterangan kepada wartawan sebelum menerima suntikan vaksin COVID-19 Sinovac di rumah jabatan Bupati, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Jumat (15/1/2021). Nelson tidak dapat mengikuti vaksinasi karena gula darah yang naik saat diperiksa kesehatannya. ANTARA/Adiwinata Solihin

Gorontalo (ANTARA) - Pemberian Vaksin COVID-19 Sinovac kepada Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo ditunda karena tidak lulus skrining kesehatan.

"Saya belum bisa divaksin karena saat diperiksa gula darah saya naik," ujar Nelson pada peluncuran vaksinasi di rumah jabatan Bupati, Jumat.

Ia mengaku jika dalam beberapa hari ke depan ia akan kembali memeriksakan kesehatan dan dapat menjalani vaksinasi jika sudah siap.

"Dalam pemberian vaksin ada tahapannya, dan semua harus kita ikuti dengan baik, sehingga vaksin ini benar-benar bermanfaat untuk kita," ungkapnya.

Nelson pun mengaku jika Kabupaten Gorontalo telah siap untuk melaksanakan vaksinasi, yang dimulai dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan tenaga kesehatan.

"Vaksin ini adalah cara cerdas manusia untuk mengendalikan COVID-19, yang sama dengan imunisasi untuk menambah daya tahan tubuh kita," kata dia, lagi.

Ada 27 lokasi yang disiapkan dan menyiapkan tenaga kesehatan yang akan melakukan vaksinasi tersebut.

"Tadinya kita siapkan 27 tenaga kesehatan, tapi sekarang sudah ada 98 orang tenaga kesehatan yang akan melakukan vaksin," bebernya.