Tehran (ANTARA GORONTALO) - Iran dan Arab Saudi seharusnya mengambil langkah
untuk meredakan ketegangan di antara mereka, kata wakil menteri luar
negeri Iran seperti dikutip Reuters.
Ketegangan antara Riyadh dan Tehran meningkat sejak Arab Saudi mengeksekusi mati ulama terkenal Syiah pada 2 Januari.
Para
demonstran Iran kemudian membanjiri misi-misi diplomatik Saudi di Iran
yang mendorong Riyadh memutuskan hubungan diplomatik dengan Tehran.
"Kami
sudah bersiap untuk mempertimbangkan inisiatif apa pun yang dapat
membantu kawasan ini menjadi lebih stabil dan tentu saja lebih aman,"
kata wakil menteri luar negeri Iran Abbas Araqchi.
"Sehingga kami
bisa memerangi tantangan sesungguhnya dan ancaman nyata di kawasan ini,
yaitu terorisme, ekstremisme dan tentu saja sektarianisme yang adalah
ancaman besar kita semua di kawasan ini," sambung Araqchi seperti
dikutip Reuters.
Iran ingin redakan ketegangan dengan Saudi
Senin, 25 Januari 2016 16:18 WIB