Sumenep (ANTARA GORONTALO) - Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur,
menyatakan tim dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)
meneliti benda misterius yang jatuh di Pulau Giliraja dan Perairan
Giligenting.
"Pada Selasa (27/9) malam, tim dari LAPAN yang terdiri atas lima
orang datang ke Sumenep dan berkoordinasi dengan kami. Mereka akan
mengecek benda asing tersebut," ujar Kepala Polres Sumenep AKBP Joseph
Ananta Pinora di Sumenep, Rabu.
Ia mengatakan bahwa tim dari LAPAN juga akan ke Pulau Giliraja untuk memeriksa lokasi
jatuhnya benda-benda tersebut.
Pada Senin (26/9) warga menemukan
beberapa benda misterius yang jatuh dari udara di beberapa lokasi di
Pulau Giliraja dan Perairan Giligenting.
Benda yang jatuh antara lain menyerupai drum dengan lilitan bahan
yang diduga fiber berwarna hitam dan satu benda menyerupai radiator dan
serpihannya.
Di poros bahan logam pada benda menyerupai drum dengan lilitan
berwarna hitam dan benda yang menyerupai radiator itu ada tulisan huruf
dan angka.
Pada Senin sore, benda-benda yang jatuh dari udara dan ditemukan
oleh warga di Pulau Giliraja dan Perairan Giligenting dibawa ke Markas
Polres
Sumenep untuk diselidiki.
Joseph Ananta Pinora mengatakan polisi
sudah menyisir Perairan Giligenting dan tempat yang jatuhnya benda-benda
tersebut pada Selasa pagi hingga sore.
"Personel kami dari
Satuan Polair Polres Sumenep menyisir Perairan Giligenting, termasuk ke
lokasi yang dilaporkan warga sebagai tempat jatuhnya benda berwarna
putih keabu-abuan. Hasilnya nihil," ujarnya.
Kejadian jatuhnya
benda-benda dari udara itu tidak sampai menimbulkan korban, hanya
menyebabkan kandang sapi milik warga di Pulau Giliraja rusak.
Tim LAPAN teliti benda misterius yang jatuh di Sumenep
Rabu, 28 September 2016 9:49 WIB