Jember (ANTARA GORONTALO) - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mendorong
produsen kopi di Kabupaten Jember, Jawa Timur, agar mampu menembus
pasar ekspor di sejumlah negara.
"Pasar ekspor kopi Jember akan terbentuk jika produsen mulai dari
petani, penggiling, dan eksportir menjaga kualitas pasokan yang
berkelanjutan," kata Enggar melalui keterangan tertulis yang diterima
Antara di Kabupaten Jember, Jumat.
Menteri Perdagangan sempat melakukan kunjungan kerja ke pameran
komoditas unggulan Jember berupa kopi, cokelat, dan beras organik di
pendapa Pemerintah Kabupaten Jember, Kamis (16/3).
"Trade Expo Indonesia 2016 menunjukkan permintaan kopi kualitas
premium Indonesia dari berbagai negara mengalami peningkatan," katanya.
Ia mengingatkan produsen kopi harus inovatif dalam membentuk
kemasan produk agar menarik konsumen dan menjaga keutuhan aroma, serta
mutu komoditas yang kini menjadi tren atau gaya hidup tersebut.
"Saya sempat mencicipi sejumlah kopi khas Jember yang disediakan di
pendapa dan rasanya cukup bagus karena kebetulan saya juga penikmat
kopi sehingga tahu cita rasa kopi yang berkualitas," tuturnya.
Bupati Jember Faida mengatakan Pemerintah Kabupaten Jember
menargetkan 1.000 warung kopi rakyat berjaringan untuk meningkatkan
sektor perekonomian rakyat di Kabupaten Jember.
"Kami juga melatih para barista untuk memberikan keterampilan
meracik kopi secara baik dan benar, sehingga mereka bisa lebih
profesional dalam menyajikan kopi yang berkualitas," katanya.
Beberapa kopi yang berada di stand pameran pendapa Jember yakni
kopi biji salak (koplak), kopi nangka, kopi Arabika, dan kopi Robusta
dari Sidomulyo.
Setelah melihat pameran produk unggulan Jember yang berpotensi
untuk diekspor, Menteri Perdagangan didampingi Bupati Jember mengunjungi
Pasar Tanjung, kemudian berdialog dengan beberapa pedagang yang meminta
adanya renovasi pasar induk tradisional yang terbesar di Kabupaten
Jember.
Usai mengunjungi pasar, Enggar dan rombongan menuju "City Forest
and Farm Arum Sabil" untuk membagikan tanaman cabai dan menanam pohon
durian "merah kaki tiga" di wilayah setempat.
Mendag dorong kopi Jember tembus pasar ekspor
Jumat, 17 Maret 2017 23:45 WIB