Brussels, Belgia (ANTARA GORONTALO) - Wakil Presiden Jusuf Kalla dijadwalkan
akan hadir dalam pembukaan Europalia Arts Festival Indonesia 2017 di
Gedung Pusat Seni Bozar, Brussels, Belgia.
Siaran pers Kementerian Pariwisara yang diterima di Brussels,
Selasa, menyebutkan, acara pembukaan pada tanggal 10 Oktober 2017 itu
rencananya akan dibuka secara resmi oleh Raja Belgia Philippe - Philippe
Leopold Louis Marie pada pukul 17.00 waktu setempat atau pukul 22.00
WIB.
Wapres Jusuf Kalla sebelum menghadiri acara pembukaan, akan meninjau
sejumlah barang seni dan peninggalan kuno Indonesia yang dipamerkan
dalam kegiatan dua tahun sekali itu.
Jusuf Kalla dalam acara tersebut dijadwalkan tidak memberikan kata
sambutan, tapi hanya hadir. Wapres sejak Senin (9/10) sudah berada di
Brussels.
Indonesia tahun ini menjadi negara tamu kehormatan di festival seni yang ke-26 di Europalia Arts Festival 2017.
Festival Seni Europalia akan berlangsung selama 104 hari, berlangsung 10 Oktober 2017-21 Januari 2018.
Indonesia dalam perhelatan seni dan budaya multidisiplin bergengsi
terbesar yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali ini melibatkan lebih
dari 486 seniman dan budayawan Indonesia pada 226 program acara di
beberapa kota di Belgia dan enam negara Eropa lain yakni lnggris,
Belanda, Jerman, Austria, Perancis dan Polandia.
Pihak Europalia memandang Indonesia sebagai negara multi-etnik
dengan keragaman budayanya dan sudah saatnya mendapat perhatian dari
masyarakat Eropa yang semakin majemuk.
Bukan hanya itu saja, kegiatan ini diharapkan juga bisa memperkuat
hubungan kerjasama Indonesia dengan negara-negara Eropa serta
meningkatkan saling pengertian antar masyarakat.
Europalia Arts Festival Indonesia akan mengangkat tiga tema
besarnya yaitu "Ancestors and Rituals, Biodiversity dan Exchange".
Ketiganya ditampilkan melalui lima program seni pertunjukan, sastra, pameran, musik, dan film.
Bersama dengan delegasi Indonesia, Europalia menjadi wadah yang
dipersembahkan oleh pemerintah dan rakyat Indonesia pada ajang yang
menampilkan seni budaya tradisional dan kontemporer.
Kementerian Pariwisata berharap kegiatan itu bisa lebih
memperkenalkan potensi keindahan dan jeberagaman Indonesia yang pada
akhirnya meningkatkan kunjungan wisatawan dari Eropa.
Wapres dijadwalkan hadiri pembukaan Europalia Arts Indonesia
Selasa, 10 Oktober 2017 11:06 WIB