Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban yang tenggelam di Sungai Bulango, setelah melakukan penyelaman di lokasi, Selasa.
Kepala Kantor SAR Gorontalo Djefry Mewo mengatakan korban Murad (10), telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dibawa ke rumah duka.
Semula korban sedang mandi bersama tiga temannya di aliran sungai Kelurahan Molosipat W Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo pada Senin pukul 18.00 wita.
"Korban tidak bisa berenang dan tenggelam di lokasi yang cukup dalam. Teman-temannya yang menjadi saksi, tidak langsung menginformasikan hal itu. Ketahuan setelah ibu korban mencari anaknya," jelasnya.
Mengetahui hal tersebut, warga setempat langsung melakukan pencarian terhadap korban.
Kepala Kantor SAR Gorontalo menerima informasi dari kepala sekolah, yang berinisiatif menghubungi pihaknya untuk mendapatkan bantuan.
"Kami baru menerima informasi orang tenggelam pada Selasa pukul 07.10 Wita dengan menurunkan 10 orang, serta personil TNI, Polri, Tagana, dan masyarakat setempat," ungkapnya.
Masyarakat diminta segera melaporkan kejadian yang membutuhkan evakuasi, agar tindakan penyelamatan bisa dilakukan pada kesempatan pertama.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Kepala Kantor SAR Gorontalo Djefry Mewo mengatakan korban Murad (10), telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dibawa ke rumah duka.
Semula korban sedang mandi bersama tiga temannya di aliran sungai Kelurahan Molosipat W Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo pada Senin pukul 18.00 wita.
"Korban tidak bisa berenang dan tenggelam di lokasi yang cukup dalam. Teman-temannya yang menjadi saksi, tidak langsung menginformasikan hal itu. Ketahuan setelah ibu korban mencari anaknya," jelasnya.
Mengetahui hal tersebut, warga setempat langsung melakukan pencarian terhadap korban.
Kepala Kantor SAR Gorontalo menerima informasi dari kepala sekolah, yang berinisiatif menghubungi pihaknya untuk mendapatkan bantuan.
"Kami baru menerima informasi orang tenggelam pada Selasa pukul 07.10 Wita dengan menurunkan 10 orang, serta personil TNI, Polri, Tagana, dan masyarakat setempat," ungkapnya.
Masyarakat diminta segera melaporkan kejadian yang membutuhkan evakuasi, agar tindakan penyelamatan bisa dilakukan pada kesempatan pertama.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020