Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) baik pegawai negeri sipil (PNS) maupun pegawai tidak tetap (PTT) segera mendaftar Sensus Penduduk 2020 lewqt daring atau online.
"Dalam waktu dekat harusnya seluruh penduduk di Gorontalo, terlebih lagi ASN bisa tercatat dalam sensus penduduk melalui BPS Provinsi Gorontalo," katanya di Gorontalo, Rabu.
Darda menambahkan sesuai dengan slogan sensus BPS "Mencatat Indonesia", pencatatan penduduk secara mandiri ini bisa menghasilkan data asli dari seluruh penduduk.
"Sekali lagi kami atas nama pemprov, khususnya Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo sangat mendukung ini. Juga mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya ASN tentunya, kita harus tercatat di dalam sensus penduduk 2020," tambahnya.
Kepala BPS Provinsi Gorontalo Herum Fajarwati menambahkan, sensus penduduk secara daring akan berlangsung dari tanggal 15 Februari 2020 hingga 31 Maret 2020.
Bagi masyarakat yang tidak dapat melakukan sensus secara daring, ia mengimbau untuk dapat berpartisipasi melalui Sensus Penduduk wawancara yang akan dilaksanakan pada bulan Juli 2020.
"Kami bantu nanti. Ada juga relawan dari mahasiswa yang peduli terhadap program nasional ini yang siap membantu mendata masyarakat," tukasnya.
Untuk pelaksanaan sensus penduduk secara online dapat diakses melalui situs sensus.bps.go.id.
Adapun dokumen kependudukan yang perlu disiapkan yaitu kartu tanda penduduk elektronik, kartu keluarga, akta nikah, serta akta cerai.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
"Dalam waktu dekat harusnya seluruh penduduk di Gorontalo, terlebih lagi ASN bisa tercatat dalam sensus penduduk melalui BPS Provinsi Gorontalo," katanya di Gorontalo, Rabu.
Darda menambahkan sesuai dengan slogan sensus BPS "Mencatat Indonesia", pencatatan penduduk secara mandiri ini bisa menghasilkan data asli dari seluruh penduduk.
"Sekali lagi kami atas nama pemprov, khususnya Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo sangat mendukung ini. Juga mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya ASN tentunya, kita harus tercatat di dalam sensus penduduk 2020," tambahnya.
Kepala BPS Provinsi Gorontalo Herum Fajarwati menambahkan, sensus penduduk secara daring akan berlangsung dari tanggal 15 Februari 2020 hingga 31 Maret 2020.
Bagi masyarakat yang tidak dapat melakukan sensus secara daring, ia mengimbau untuk dapat berpartisipasi melalui Sensus Penduduk wawancara yang akan dilaksanakan pada bulan Juli 2020.
"Kami bantu nanti. Ada juga relawan dari mahasiswa yang peduli terhadap program nasional ini yang siap membantu mendata masyarakat," tukasnya.
Untuk pelaksanaan sensus penduduk secara online dapat diakses melalui situs sensus.bps.go.id.
Adapun dokumen kependudukan yang perlu disiapkan yaitu kartu tanda penduduk elektronik, kartu keluarga, akta nikah, serta akta cerai.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020