Legislator Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Rabu turun bersama warga membersihkan sejumlah saluran air di lokasi banjir, di antaranya di Desa Monano Atas (Monas), Kecamatan Monano.

Puluhan rumah warga di desa tersebut, masih terendam banjir mencapai ketinggian 30-50 sentimeter.

"Perhatian khusus dan reaksi cepat perlu diberikan bagi warga terdampak banjir, termasuk turun bersama melakukan penanganan saat dan pascabanjir," ujar Mikdad Yeser, legislator Gorontalo Utara, yang juga menjabat wakil ketua Komisi III DPRD.

Ia mengatakan, sejak Senin (2 Maret 2020) musibah banjir merendam beberapa desa di Kecamatan Monano dan wilayah lainnya di kabupaten ini.

Bahkan curah hujan yang tinggi, membuat banjir masih merendam sebagian besar desa-desa di Kecamatan Monano hingga Rabu (4 Maret 2020), bahkan beberapa titik rawan longsor pun terkena dampak curah hujan tinggi.

Seperti di Desa Pilohulata, bahkan terdapat tiang listrik di lintas Sulawesi tersebut roboh, serta material bebatuan kecil memenuhi sepanjang jalan akibat sapuan air dari perbukitan.

"Saat ini, curah hujan masih tinggi maka hal paling cepat dilakukan adalah bersama-sama masyarakat membersihkan saluran air yang dipenuhi sampah kiriman banjir," ucap ketua fraksi Nasional Demokrat (NasDem) ini.

Ia berharap, pemerintah daerah segera mencari solusi terhadap musibah banjir dan tanah longsor yang melanda hampir seluruh wilayah kabupaten tersebut.

"Bantuan makanan, obat-obatan, serta penanganan cepat terhadap banjir dan longsor perlu dilakukan," ucap Mikdad.

DPRD pun sangat mengapresiasi kinerja TNI dan Polri di wilayah hukum tersebut.

"Aparat TNI dan Polri, termasuk pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) sangat proaktif di lokasi terdampak banjir dan longsor, kinerja mereka patut diapresiasi dan mendapat dukungan penuh yang hingga kini setia bersama membantu masyarakat.***
Banjir masih merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, diantaranya 5 desa di Kecamatan Monano. (ANTARA/Susanti Sako)

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020