Wakil Ketua DPR RI Rachmad Gobel mencanangkan Ulantha Hydrofarm sekaligus melakukan penanaman dan panen sayuran di Desa Ulantha, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

"Apa yang saya lihat disini, ternyata kualitas daripada sayur-sayur ini sangat bagus sekali. Memang kalau kita ingin mengembangkan hidroponik ini lebih besar, maka memerlukan teknologi yang lebih besar lagi," ucap Rachmat Gobel di Gorontalo.

Menurutnya, apa yang dilakukan oleh masyarakat Bone Bolango adalah salah satu cara bagaimana memanfaatkan lahan-lahan tidak produktif, yang tidak bisa ditanami jagung maupun padi.

"Dengan memanfaatkan dan mengembangkan hidroponik ini, masyarakat bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik. Saya akan mendorong hidroponik ini, khususnya di Gorontalo untuk lebih besar dengan harapan bisa menghasilkan sayur-sayuran berkualitas yang bisa dikonsumsi untuk di restoran dengan berstandar tinggi," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Bone Bolango Hamim Pou mengatakan bahwa di daerah itu sekitar 70 persen adalah wilayah taman nasional maupun hutan lindung. Karena itu, kata dia, dengan keterbatasan lahan yang ada hanya 30 persen untuk pertanian, perkebunan, pemukiman, dan perkantoran.

"Memang sekarang pada faktanya masih banyak lahan-lahan kosong yang belum dimanfaatkan. Seperti halnya pekarangan atau halaman rumah dan juga di belakang rumah. Sehingga semua untuk kebutuhan rumah tangga harus beli di pasar. Misalnya beli rica, tomat, terong. Padahal ada lahan pekarangan rumah yang kosong kita tidak manfaatkan," ujar Hamim.

Hamim mengungkapkan dengan menggunakan teknologi hidroponik, maka dengan ukuran 30x40 meter saja dapat menghasilkan omset yang tinggi.

"Mudah-mudahan apa yang dibuat oleh masyarakat di Desa Ulantha dengan membuat Ulantha Hydrofarm, ini bisa memberi inspirasi kepada kita semua," pungkasnya.
 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020