Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - General Manager PLN Sulutenggo Baringin Nababan mengatakan pembangunan PLTG di Kecamatan Paguat Kabupaten Pohuwato sedang memasuki tahap lelang.

"Saat ini untuk PLTG Paguat dalam proses pelelangan, Jumat kemarin sudah diumumkan di koran. Pemerintah provinsi sejauh inj mendukung penuh, sehingga kami berharap rencana tersebut akan berjalan tepat waktu hingga akhir Desember 2015," kata Baringin Nababan usai rapat koordinasi PLN dengan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Senin.

Rakor tersebut juga dihadiri oleh Direktur Perencanaan dan Pembinaan Afiliasi PLN Murtaqi Syamsuddin, Kepala Divisi Perencanaan Sistem I Made Ro Sakya, Kepala Divisi Perencanaan Pengadaan Strategis Enginiring dan Teknologi Mohammad Prayudianto.

Sejumlah hal penting dibahas dalam pertemuan tersebut di antaranya capaian rencana pembangunan PLTG Pekaer Paguat berkapasitas 2x50 MegaWatt (MW) serta progres pembangunan PLTU Anggrek 2x25 MW dan rencana pembangunan PLTU Atinggola berkapasitas 2x100 MW.

Lebih lanjut kata Baringin, pembangunan PLTG Paguat tidak mengalami kendala yang berarti.

Selain proses lelang yang sedang berlangsung, dukungan perizinan dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan yang menjadi kewenangan Pemprov dinilainya berjalan dengan baik.

Sementara itu, gubernur menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada jajaran direksi PLN, yang dinilai sangat mendukung upaya percepatan pembangunan pembangkit baru di Gorontalo.

Kesungguhan itu, katanya, sejalan dengan komitmen pemerintah daerah yang menginginkan agar krisis listrik Gorontalo bisa segera teratasi.

Dari data PLN menyebutkan hingga Januari 2015 total pelanggan PLN di Gorontalo lebih dari 199 ribu orang dan 94 persen di antaranya atau 187 ribu adalah pelanggan rumah tangga.

Beban puncak listrik rata-rata di Gorontalo pada siang hari mencapai 60 MW dan malam hari 85 MW, dengan daya mampu pembangkit sebesar 65 MW.

Untuk memenuhi kebutuhan listrik yang defisit, Gorontalo mendapatkan tambahan suplai energi listrik rata rata 20-25 MW dari sistem interkoneksi Sulawesi Utara.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015