Wakil Bupati (Wabup) Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, melakukan langkah inovasi dalam penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) kepada para lanjut usia (lansia) penerima bantuan, yaitu dengan mengantar langsung dari rumah ke rumah.
"Para lansia sangat rentan penyakit, sehingga saya meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, serta Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa, untuk merubah cara penyaluran BLT kepada para lansia, yaitu dengan cara mengantar langsung ke rumah-rumah," ungkapnya di Gorontalo, Rabu.
Lansia katanya, tidak perlu didatangkan di kantor desa atau tempat-tempat yang telah disiapkan untuk kegiatan penyaluran BLT, mengingat mereka memiliki kerentanan terhadap berbagai penyakit.
Inovasi tersebut sudah diterapkan di Desa Koluwoka, Kecamatan Sumalata Timur.
Para lansia didatangi untuk mendapatkan bantuan, mengingat banyak yang dalam kondisi sakit seperti yang dijumpai di Desa Koluwoka.
"Saya berharap penyerahan bantuan dengan cara tersebut, dapat memudahkan dalam penyaluran BLT, serta meringankan keluarga yang harus mengantar para lansia ke kantor desa untuk menerima bantuan," ucapnya.
Tentu kondisi ini tergolong sulit atau cukup membebani, apalagi jika para lansia penerima bantuan dalam kondisi sakit.
Selain menyerahkan bantuan, Wabup pun meminta pemerintah desa dan pihak puskesmas serta dokter, untuk menyertai kegiatan tersebut agar sekaligus melakukan pemeriksaan kesehatan maupun pengobatan bagi para lansia yang sakit.
"Di masa pandemi ini, kita harus proaktif dalam melakukan pelayanan publik di bidang kesehatan, yaitu dengan mendatangi langsung masyarakat dari rumah ke rumah," tandasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
"Para lansia sangat rentan penyakit, sehingga saya meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, serta Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa, untuk merubah cara penyaluran BLT kepada para lansia, yaitu dengan cara mengantar langsung ke rumah-rumah," ungkapnya di Gorontalo, Rabu.
Lansia katanya, tidak perlu didatangkan di kantor desa atau tempat-tempat yang telah disiapkan untuk kegiatan penyaluran BLT, mengingat mereka memiliki kerentanan terhadap berbagai penyakit.
Inovasi tersebut sudah diterapkan di Desa Koluwoka, Kecamatan Sumalata Timur.
Para lansia didatangi untuk mendapatkan bantuan, mengingat banyak yang dalam kondisi sakit seperti yang dijumpai di Desa Koluwoka.
"Saya berharap penyerahan bantuan dengan cara tersebut, dapat memudahkan dalam penyaluran BLT, serta meringankan keluarga yang harus mengantar para lansia ke kantor desa untuk menerima bantuan," ucapnya.
Tentu kondisi ini tergolong sulit atau cukup membebani, apalagi jika para lansia penerima bantuan dalam kondisi sakit.
Selain menyerahkan bantuan, Wabup pun meminta pemerintah desa dan pihak puskesmas serta dokter, untuk menyertai kegiatan tersebut agar sekaligus melakukan pemeriksaan kesehatan maupun pengobatan bagi para lansia yang sakit.
"Di masa pandemi ini, kita harus proaktif dalam melakukan pelayanan publik di bidang kesehatan, yaitu dengan mendatangi langsung masyarakat dari rumah ke rumah," tandasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020