Pembangunan Jembatan Molindogupo yang menghubungkan Kecamatan Suwawa Selatan dan Suwawa Tengah, Kabupaten Bone Bolango, saat ini sudah mencapai 85 persen. 

Pemerintah menargetkan pembangunan jembatan yang hanyut diterjang banjir bandang beberapa bulan lalu itu, akan selesai dan bisa dimanfaatkan kembali oleh masyarakat pada akhir bulan November 2020.

"Ini sudah sesuai dengan waktu yang kami targetkan," kata Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim saat meninjau pekerjaan jembatan di Kecamatan Suwawa Tengah, Kabupaten Bone Bolango, Rabu.

Pemprov Gorontalo mengalokasikan anggaran pembangunan Jembatan Molindogupo, melalui dana APBD tahun anggaran 2020 sebesar Rp17,5 miliar. 

Sebelum diterjang banjir bandang pada bulan Juni, pembangunan jembatan yang merupakan satu-satunya akses bagi masyarakat di wilayah itu memang sudah dalam tahap persiapan pelaksanaan pekerjaan.

"Jembatan ini adalah sarana yang sangat penting dan satu-satunya akses yang menghubungkan Suwawa Tengah dan Suwawa Selatan," tambahnya.

Kepala Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Gorontalo, Handoyo Sugiharto, menjelaskan proses pekerjaan saat ini sudah dalam penyelesaian tahap akhir dan persiapan pengecoran lantai jembatan. 

Jembatan tersebut dibangun dengan dua bentang, terdiri dari bentang sepanjang 55 meter dan bentang 60 meter.

"Kedua bentang jembatan sudah terpasang, diupayakan pekerjaan pengecoran lantai akan diselesaikan dalam dua hingga tiga minggu ke depan," ujarnya.*

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020