Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Gorontalo Utara, akan menggelar festival bahari dipusatkan di Ponelo Kepulauan, pada 14-15 Juni mendatang.
Kepala Disparbud setempat, Frits Ano, Jumat, mengatakan, festival yang baru pertama kali digelar di pulau yang telah menjadi satu wilayah kecamatan ini, akan dimanfaatkan sebagai ajang promosi wisata bahari.
Khususnya promosi potensi bahari yang dimiliki Pulau Ponelo dan beberapa pulau kecil di sekitarnya, seperti Pulau Saronde dan Pulau Lampu.
Festival bahari Ponelo Kepulauan, harus mampu menjual keindahan sumber daya alam yang dimiliki, seperti wisata bahari, keanekaragaman terumbu karang, potensi perikanan dan berbagai kerajinan tangan berbahan dasar kerang laut buatan penduduk setempat.
Rencananya juga kata Frits, pihaknya akan menggelar lomba perahu sampan dan membersihkan laut di sekitar pulau yang dihuni oleh sekitar 1.500 jiwa tersebar di 5 desa.
Festival bahari ini, diharapkan mampu menyedot perhatian pengunjung lokal maupun dari luar daerah khususnya beberapa kabupaten tetangga dari Provinsi Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.
Frits mengatakan, festival ini juga akan dimanfaatkan untuk menarik perhatian para investor di bidang kepariwisataan.
Sehingga keberadaan pulau ini akan lebih menarik seperti halnya Pulau Saronde yang akan dikembangkan sebagai daerah tujuan wisata di Gorontalo.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013
Kepala Disparbud setempat, Frits Ano, Jumat, mengatakan, festival yang baru pertama kali digelar di pulau yang telah menjadi satu wilayah kecamatan ini, akan dimanfaatkan sebagai ajang promosi wisata bahari.
Khususnya promosi potensi bahari yang dimiliki Pulau Ponelo dan beberapa pulau kecil di sekitarnya, seperti Pulau Saronde dan Pulau Lampu.
Festival bahari Ponelo Kepulauan, harus mampu menjual keindahan sumber daya alam yang dimiliki, seperti wisata bahari, keanekaragaman terumbu karang, potensi perikanan dan berbagai kerajinan tangan berbahan dasar kerang laut buatan penduduk setempat.
Rencananya juga kata Frits, pihaknya akan menggelar lomba perahu sampan dan membersihkan laut di sekitar pulau yang dihuni oleh sekitar 1.500 jiwa tersebar di 5 desa.
Festival bahari ini, diharapkan mampu menyedot perhatian pengunjung lokal maupun dari luar daerah khususnya beberapa kabupaten tetangga dari Provinsi Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.
Frits mengatakan, festival ini juga akan dimanfaatkan untuk menarik perhatian para investor di bidang kepariwisataan.
Sehingga keberadaan pulau ini akan lebih menarik seperti halnya Pulau Saronde yang akan dikembangkan sebagai daerah tujuan wisata di Gorontalo.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013