Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mendorong masyarakat agar mandiri pangan, dengan menanami lahan maupun pekarangan rumah sendiri.
Menurutnya pekarangan rumah dapat dimanfaatkan dengan maksimal, untuk menyokong kebutuhan dapur sehari-hari.
"Saya dengan ibu hari ini bersama beberapa dinas terutama dinas pertanian melihat panen perdana cabai yang kami kembangkan dari teman-teman pertanian. Kita uji coba di sini dan mudah-mudahan bisa dicontoh oleh masyarakat sekitar yang lahannya masih tidur," katanya di Gorontalo, Sabtu.
Lebih lanjut ia mengatakan, hingga saat ini harga cabai di pasaran berada di kisaran Rp60 ribu hingga Rp70 ribu per kilogram.
Karena itu, lanjutnya, pemanfaatan lahan pribadi atau pekarangan rumah bisa meringankan kebutuhan pangan masyarakat.
"Kalau banyak yang bercocok tanam cabai, nanti juga harga cabai di pasar lama-lama turun. Minimal kebutuhan sendiri sudah tersedia dan terpenuhi di halaman rumah," ujarnya.
Selain memberikan dorongan dan contoh kepada masyarakat, juga membuat kebijakan bagi para penerima bantuan.
Setiap penerima bantuan pemerintah Provinsi Gorontalo diwajibkan untuk bercocok tanam di pekarangan pribadi.
"Kami wajibkan itu dengan memberikan mereka bibit-bibit tanaman, kalau tidak bertanam, ya, terpaksa kita pindah bantuannya ke orang lain," ucapnya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Menurutnya pekarangan rumah dapat dimanfaatkan dengan maksimal, untuk menyokong kebutuhan dapur sehari-hari.
"Saya dengan ibu hari ini bersama beberapa dinas terutama dinas pertanian melihat panen perdana cabai yang kami kembangkan dari teman-teman pertanian. Kita uji coba di sini dan mudah-mudahan bisa dicontoh oleh masyarakat sekitar yang lahannya masih tidur," katanya di Gorontalo, Sabtu.
Lebih lanjut ia mengatakan, hingga saat ini harga cabai di pasaran berada di kisaran Rp60 ribu hingga Rp70 ribu per kilogram.
Karena itu, lanjutnya, pemanfaatan lahan pribadi atau pekarangan rumah bisa meringankan kebutuhan pangan masyarakat.
"Kalau banyak yang bercocok tanam cabai, nanti juga harga cabai di pasar lama-lama turun. Minimal kebutuhan sendiri sudah tersedia dan terpenuhi di halaman rumah," ujarnya.
Selain memberikan dorongan dan contoh kepada masyarakat, juga membuat kebijakan bagi para penerima bantuan.
Setiap penerima bantuan pemerintah Provinsi Gorontalo diwajibkan untuk bercocok tanam di pekarangan pribadi.
"Kami wajibkan itu dengan memberikan mereka bibit-bibit tanaman, kalau tidak bertanam, ya, terpaksa kita pindah bantuannya ke orang lain," ucapnya.*
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020