Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Akademisi dari Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Sutrisno menilai ada empat hal harus dibenahi sektor pariwisata di Gorontalo, agar bisa lebih maju dan menjadi destinasi kunjungan wisatawan.
"Hal pertama perlu dilakukan yaitu, harus mengetahui produk apa yang menjadi keunggulan dari daerah dan destinasi pariwisata apa yang paling diunggulkan, agar bisa dibenahi secara serius," papar Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Sosial UNG, Jumat.
Menurutnya, daerah harus fokus ke produk yang akan diunggulkan, ketika hal itu tidak ada atau tidak yakin tentang apa yang kita lakukan, jangan harap bisa menjadi sesuatu hal yang besar atau unggulan.
Kedua bagaimana bisa memasarkan produk keunggulan dengan rasa keyakinan besar, bahwa produk atau destinasi wisata yang daerah tawarkan memang bebar-benarlayak dikunjungi.
Ketiga, bagaimana aksi yang dilakukan secara kontinyu, jangan hanya sekedar ada namun tidak ada aksi apa-apa untuk memasarkan agar lebih diminati wisatawan.
"Jika sering dipromosikan suatu produk pariwisata, lama-kelamaan pasti akan dikenal dan bisa menarik minat orang, itu yang nantinya akan menguntungkan potensi wisata daerah kita," ujar Sutrisno.
Keempat yang perlu dilakukan adalah mengenai harga dan kualitas sesuatu produk yang dipasarkan, ketika memiliki harga yang relatif tinggi tentunya akan menaikan kualitas suatu produk.
"Karena ketika barang yang memiliki kualitas bagus dan dijual dengan harga yang rendah, maka akan menurunkan kualitas produk tersebut dan orang melihat barang tersebut rendah," katanya.
Produk yang ditawarkan harus menjadi potensial ke depan, dan sumber daya manusia di daerah harus diberi pelatihan-pelatihan oleh pihak terkait, agar dapat bisa membantu memajukan sektor pariwisata di Gorontalo.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
"Hal pertama perlu dilakukan yaitu, harus mengetahui produk apa yang menjadi keunggulan dari daerah dan destinasi pariwisata apa yang paling diunggulkan, agar bisa dibenahi secara serius," papar Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Sosial UNG, Jumat.
Menurutnya, daerah harus fokus ke produk yang akan diunggulkan, ketika hal itu tidak ada atau tidak yakin tentang apa yang kita lakukan, jangan harap bisa menjadi sesuatu hal yang besar atau unggulan.
Kedua bagaimana bisa memasarkan produk keunggulan dengan rasa keyakinan besar, bahwa produk atau destinasi wisata yang daerah tawarkan memang bebar-benarlayak dikunjungi.
Ketiga, bagaimana aksi yang dilakukan secara kontinyu, jangan hanya sekedar ada namun tidak ada aksi apa-apa untuk memasarkan agar lebih diminati wisatawan.
"Jika sering dipromosikan suatu produk pariwisata, lama-kelamaan pasti akan dikenal dan bisa menarik minat orang, itu yang nantinya akan menguntungkan potensi wisata daerah kita," ujar Sutrisno.
Keempat yang perlu dilakukan adalah mengenai harga dan kualitas sesuatu produk yang dipasarkan, ketika memiliki harga yang relatif tinggi tentunya akan menaikan kualitas suatu produk.
"Karena ketika barang yang memiliki kualitas bagus dan dijual dengan harga yang rendah, maka akan menurunkan kualitas produk tersebut dan orang melihat barang tersebut rendah," katanya.
Produk yang ditawarkan harus menjadi potensial ke depan, dan sumber daya manusia di daerah harus diberi pelatihan-pelatihan oleh pihak terkait, agar dapat bisa membantu memajukan sektor pariwisata di Gorontalo.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015