Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo selalu memperhatikan dan memberikan honor imam masjid, pegawai sara, pemangku adat di daerah tersebut setiap 3 bulan sekali (Triwulan).

Wali Kota Gorontalo Marten Taha, selasa, mengatakan pihaknya pada awal pekan ini telah menyerahkan insentif pada iman masjid, pemangku adat dan pegawai sara yang bertugas pada 50 kelurahan di 10 kecamatan di Kota Gorontalo.

Dia menjelaskan, untuk triwulan ini Pemerintah Kota Gorontalo awal pekan telah menyerahkan insentif untuk 287 orang iman masjid, 236 orang pemangku adat dan pegawai sara.

"Penyerahan insentif tesebut juga dirangkaikan dengan silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat," Kata Marten.

Dia menjelaskan, insentif yang diberikan kepada imam masijd dan pemangku adat dan pegawai tersebut, bervariasi antara Rp200 ribu perorang hingga 500 ribu per orang setiap bulan, yang diberikan secara serentak setiap tiga bulan.

"Kami memang memberikan insentif setiap triwulan, agar jumlahnya dapat dirasakan dan dimanfaatkan," Kata Marten.

Dia menambahkan, pemerintah Kota Gorontalo akan berupaya untuk tidak menunda insentif tersebut, bahkan jika perlu ke depan nanti akan dinaikkan, tentunya disesuai dengan pendapatan dari pemerintah daerah.

Erwin Daud salah seorang iman masjid mengatakan, insentif yang diberikan pemerintah Kota Gorontalo sangat bermanfaat untuk menopang ekonomi keluarga, apalagi sebagian besar tidak punya pekerjaa sampingan.

"Kepedulian Pemerintah Kota Gorontalo untuk memberikan insentif tersebut, sangat mendapat apresiasi dari iman dan pemangku adat serta pegawai sara," kata Ewin.

Menurut dia, dengan adanya pemberian insentif maka tentunya lebih menambah semangat dan kinerja iman dalam memakmurkan masjid, serta pemangku adat dan pegawai sara dalam membentuk mental masyarakat.

Pewarta: M.F. Said

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015