Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Tradisi perayaan malam pasang lampu tiga hari jelang Idul Fitri atau "tumbilotohe" yang digelar warga Gorontalo, dijadikan objek foto Masyarakat Fotografi Gorontalo (MFG) untuk dipromosikan hingga keluar daerah.

"Festival Tumbilotohe selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi para fotografer maupun pencinta fotografi yang tergabung dalam MFG," kata Heri Dwi Prasetya, salah seorang anggota MFG, Rabu.

Menurutnya, kemilau cahaya lampu minyak dan kreasi lampu listrik menjadi objek foto yang sangat indah dan menarik.

Momentum Tumbilotohe merupakan acara tahunan yang sangat di tunggu-tunggu oleh para fotogfafer untuk

dapat mengabadikan momen budaya tersebut.

"Setiap tahunnya, MFG selalu mempromosikan momen Tumbilotohe melalui foto, agar tradisi Gorontalo ini semakin dikenal di dalam negeri maupun manca negara," ungkap Heri.

Hal senada dikatakan Muazman Hamzah, bahwa melalui foto yang dihasilkan, MFG mempromosikan Tumbilotohe melalui berbagai media sosial yang ada.

"Tumbilotohe merupakan tradisi Gorontalo yang selalu menjadi objek wisata yang menarik dan melalui foto kami berharap perayaan ini dapat menarik lebih banyak turis domestik maupun manca negara," kata Muaz.

Kabag Humas Pemkab Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Oktavianus Usman memberikan respon positif bagi penggemar fotografi yang turut mengangkat budaya di daerah.

"Para penggemar fotografer yang tergabung dalam MFG layak diberi apresiasi, ini harus didukung semua pihak," katanya.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015