Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Gorontalo memperoleh kepercayaan Kwartir Nasional untuk mengikuti jambore dunia ke-23, 28 juli hingga 8 agustus 2015 di Kirarahama-Yamaguchi, Jepang.
Kwarda Gorontalo membawa Dimas Sulistiya Saputra, pramuka penggalang putera utusan Kwarcab Kabupaten Gorontalo ke negara tersebut.
Dimas juga didampingi oleh Ketua Kwarda Gorontalo Idah Syahidah, Ketua Dewan Kehormatan Abdullah Paneo yang juga selaku Andalan Nasional dan Nurhayati Enggoa sebagai Andalan Daerah.
Ketua Kwarda Gorontalo Idah Syahidah, Rabu, mengatakan bahwa kepercayaan tersebut adalah keberhasilan dan keaktifan partisipasi yang diraih dan dilaksanakan oleh Pramuka Gorontalo selama ini.
"Masyarakat Gorontalo juga ikut menghidupkan kegiatan kepramukaan dari tingkat gudep,di Satuan Karya, Kwarran, hingga Kwarcab. Setiap kegiatan selalu sukses dan meriah," ujarnya.
Menurutnya pramuka merupakan wadah yang tepat membentuk karakter anak seperti kerjasama, tolong m nolong, petualangan hingga keterampilan khusus.
Salah satu yang utama yakni melalui program nasional Gugus Depan (Gudep) yang terakreditasi. Program ini mengharuskan setiap Gudep di sekolah benar benar memiliki akreditasi dalam hal pembinaan dan pengembangan Pramuka kepada para siswa.
Ia menambahkan, pihaknya telah menggelar pelatihan bagi guru guru SD, SMP dan SMA untuk mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD).
"Pelatihan ini mendapatkan respon dari para guru. Kami menargetkan di setiap sekolah akan ada pembina Pramuka yang terampil dan menguasai teknik dasar kepramukaan," ujarnya.
Ke depan pihaknya akan terus mengembangkan sistim pendidikan kepramukaan, di antaranya sertifikasi dan lisensi para pembina.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Kwarda Gorontalo membawa Dimas Sulistiya Saputra, pramuka penggalang putera utusan Kwarcab Kabupaten Gorontalo ke negara tersebut.
Dimas juga didampingi oleh Ketua Kwarda Gorontalo Idah Syahidah, Ketua Dewan Kehormatan Abdullah Paneo yang juga selaku Andalan Nasional dan Nurhayati Enggoa sebagai Andalan Daerah.
Ketua Kwarda Gorontalo Idah Syahidah, Rabu, mengatakan bahwa kepercayaan tersebut adalah keberhasilan dan keaktifan partisipasi yang diraih dan dilaksanakan oleh Pramuka Gorontalo selama ini.
"Masyarakat Gorontalo juga ikut menghidupkan kegiatan kepramukaan dari tingkat gudep,di Satuan Karya, Kwarran, hingga Kwarcab. Setiap kegiatan selalu sukses dan meriah," ujarnya.
Menurutnya pramuka merupakan wadah yang tepat membentuk karakter anak seperti kerjasama, tolong m nolong, petualangan hingga keterampilan khusus.
Salah satu yang utama yakni melalui program nasional Gugus Depan (Gudep) yang terakreditasi. Program ini mengharuskan setiap Gudep di sekolah benar benar memiliki akreditasi dalam hal pembinaan dan pengembangan Pramuka kepada para siswa.
Ia menambahkan, pihaknya telah menggelar pelatihan bagi guru guru SD, SMP dan SMA untuk mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD).
"Pelatihan ini mendapatkan respon dari para guru. Kami menargetkan di setiap sekolah akan ada pembina Pramuka yang terampil dan menguasai teknik dasar kepramukaan," ujarnya.
Ke depan pihaknya akan terus mengembangkan sistim pendidikan kepramukaan, di antaranya sertifikasi dan lisensi para pembina.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015