Sebanyak 460 sopir dan pelaku usaha angkutan darat menerima bantuan pangan yang diserahkan oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di Gorontalo, Selasa.

Penerima bantuan terdiri dari sopir Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Angkutan Sewa Umum (ASUM) termasuk PO dan mobil rental.

Sejumlah perwakilan sopir hadir untuk menerima bantuan secara simbolis di rumah dinas gubernur.

Gubernur mengatakan, bantuan diserahkan sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah kepada para sopir dan pelaku usaha angkutan yang berhenti beroperasi selama larangan mudik nanti.

Peniadaan mudik ini sesuai instruksi pemerintah pusat dan wajib dilaksanakan oleh pemerintah daerah.

“Bukan tanpa alasan pak Presiden mengeluarkan instruksinya untuk larangan mudik. Kita lihat di India, kasus COVIDnya membludak. Pengalaman kita libur panjang Desember kemarin, kluster yang dilahirkan oleh libur panjang itu meningkat 98 persen. Ini yang dikhawatirkan,” kata Rusli.

Ia memahami larangan mudik menimbulkan pro kontra di masyarakat.

Menurutnya, tidak sedikit orang yang mencaci maki dirinya dan menyebut kebijakan itu malah lebih menyusahkan.

“Ada yang marah sampai maki-maki saya. Katanya gubernur ini tidak ada rasa kemanusiaan, hanya enak-enak tidur, enak-enak makan, kasihan kami para sopir. Saya katakan sekali lagi tidak ada yang bahagia di situasi pandemi ini. Semua serba salah dan serba susah. Silahkan maki saya, tapi saya tegaskan larangan mudik ini untuk keselamatan semua,” tukasnya.

Rusli pun berpesan kepada semua pengusaha jasa angkutan darat, khususnya para sopir untuk tetap bersabar dengan keadaan ini.

Ia mengakui bantuan yang diserahkan pihaknya tidak seberapa, namun saling melindungi dalam memutus penyebaran COVID-19 harus menjadi tujuan utama.

“Bukan hanya sopir, kemarin para porter bandara sudah kami serahkan juga, selanjutnya para buruh-buruh di pelabuhan, akan kami sambangi juga. Walaupun tidak banyak sembako yang kami bagikan ini semoga dimaklumi, apa yang pemerintah kerjakan demi kita semua,” tambahnya.

Bantuan yang diserahkan berupa beras 10 kilogram, minyak kelapa 2 liter, telur 10 butir, gula pasir 1 kilogram dan ikan segar 1 kilogram. 


 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021