Kementerian Ketenagakerjaan akan membangun Balai Latihan Kerja di Provinsi Gorontalo untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja di daerah itu melalui berbagai program pelatihan keterampilan di BLK setempat.

“Bulan Juli ini sudah bisa kita lelang untuk perencanaan pembangunan gedung BLK Gorontalo. Menurut kami lokasinya bagus sekali,” kata Direktur Jenderal Pembinaan Vokasi dan Produktivitas Kemenaker Budi Hartawan usai meninjau lahan pembangunan BLK di Kelurahan Tamalate, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, Senin.

Dia menjelaskan peninjauan lahan pembangunan BLK tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan Gubernur Rusli Habibie dengan Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, beberapa waktu lalu.

Ia menjelaskan BLK Gorontalo akan dibangun dengan sistem bertahap.

“Mungkin bisa lima hingga enam tahun akan kita bangun terus-menerus,” ujarnya.

Sebelumnya, Dirjen Pembinaan Vokasi dan Produktivitas Kemenaker Budi Hartawan dan Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan penyerahan salinan sertifikat lahan pembangunan BLK di ruang kerja wagub setempat.

Pemerintah Provinsi Gorontalo menyiapkan lahan seluas lima hektare untuk pembangunan BLK tersebut.

Untuk tahap pertama yang sudah siap dibangun seluas 3,6 hektare dan berlokasi di kompleks Kantor Perwakilan BI Gorontalo.

“Kami berharap hadirnya BLK ini akan dapat meningkatkan kualitas tenaga kerja, sehingga angka pengangguran di Provinsi Gorontalo yang saat ini sebesar 4,26 persen bisa menurun,” kata Idris.

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021