Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Sejumlah warga jalan Mayor Dullah, Kecamatan Dumbo raya, Kota Gorontalo, nekat memblokir jembatan Talumolo karena kesal dengan sering padamnya aliran listrik di wilayah itu, Minggu malam.

Bahkan warga membakar ban bekas sepanjang jalan di jembatan Talumolo sejak pukul 18.00 WITA, yang mengakibatkan lalu lintas tersendat dan menimbulkan kemacetan sepanjang dua kilometer.

Rudi lamani, salah seorang warga mengatakan, pemblokiran tersebut merupakan bentuk kekesalan warga kepada Perusahaan Listrik Negara (PLN), karena sering terjadinya pemadaman listrik.

"Listrik padam sejak pukul 18.00 WITA, dan pemadaman ini hampir setiap hari terjadi, kami memblokir jembatan karena kesal dengan pihak PLN," katanya.

Idrus Rauf, warga Dumbo raya pun mengatakan hal yang sama, serta berharap ke PLN untuk memperbaiki kinerjanya.

"Kami warga Dumbo Raya berharap PLN tidak sering mematikan listrik, agar kami dapat menikmati pelayanan yang baik dari PLN dalam penggunaan aliran listrik," tutupnya.

Jembatan yang menghubungkan jalan Mayor Dullah dan jalan Jalaludin Tantu tersebut akhirnya bisa dilalui kembali setelah wakil Wali Kota Gorontalo, Budi Doku tiba di lokasi dan menenangkan warga.

"Saya akan mengundang pihak PLN dan perwakilan warga besok (24/8) agar dapat membicarakan mengenai pemadaman listrik ini," ucap Budi.

Akibat pemblokiran warga, pihak Polres Gorontalo Kota dan Polsek Kota Timur menurunkan sekitar 30 anggota polisi untuk berjaga-jaga agar tidak menimbulkan dampak buruk.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015