Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo meminta Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Kabupaten Gorontalo untuk terus mempromosikan produk lokal yang menjadi keunikan daerah.

"Jika kita berbicara kerajinan, disitu ada talenta, semangat dan kreatifitas. Bicara kerajinan itu ada keunikan di sana, yang kadang kala ditempat orang lain tidak ada," ucap Nelson di Gorontalo, Kamis.

Ia menjelaskan pandemi COVID menjadi momentum yang baik untuk memperkenalkan produk-produk UMKM khas dari Gorontalo. Berdasarkan data, kata dia, ekonomi kreatif termasuk kerajinan, mampu mendorong penyerapan lapangan kerja hampir 15 persen.

"Ini menunjukkan bahwa sektor UMKM tidak terlalu terpengaruh oleh pandemi, karena penurunannya hanya berkisar tiga sampai lima persen jika dibandingkan dengan sektor ekonomi lainnya," ungkapnya.

Menurut dia, saat ini UMKM di daerah itu terus tumbuh. Di Kabupaten Gorontalo saja terdapat 46.000 UMKM, dan jumlah tersebut bisa mencapai kisaran 100.000 UMKM di seluruh Provinsi Gorontalo.

"Ini menunjukan potensi besar sekali bagi kita sekalian dan hari ini terus berkembang," jelasnya.

Hingga kini, daerah Gorontalo masih bertahan dengan produk unik berupa kerajinan sulaman karawo. Produk tersebut sangat dibanggakan karena telah merambah pasar internasional.

Oleh karena itu, Nelson berharap tak hanya produk-produk fesyen, namun kuliner dan bentuk ekonomi kreatif unggulan lain harus dirumuskan melalui program-program Dekranasda.

"Kemarin saya lihat di Turki menggunakan kerajinan Gorontalo seperti ini, maka kita berharap kerajinan-kerajinan yang lain juga terus kita dorong," katanya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021