Salah seorang warga Gorontalo, Risnawati mengaku program JKN-KIS dari BPJS Kesehatan membantu biaya penyembuhan anaknya di Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Khadijah Kota Gorontalo di Provinsi Gorontalo.
Keberadaan program JKN-KIS kata Risnawati yang terdaftar sebagai peserta JKN-KIS Penerima Bantuan Iuran (PBI) Provinsi Gorontalo memberikan manfaat baginya dan anaknya.
"Awalnya anak saya demam yang panasnya naik turun, lalu saya kompres dan beli obat di warung, tapi panasnya balik lagi balik lagi," ujarnya, Selasa.
Pada hari ke-10, Risna mengaku kebingungan karena panas yang diderita anaknya kembali lagi dan membuat anaknya sampai menderita kejang-kejang. Risna tidak berani membawa anak nya langsung ke rumah sakit karena terkendala ketakutan biaya yang sangat besar.
Hingga pada akhirnya suami Risna diberitahu oleh Kepala Desa setempat bahwa keluarganya terdaftar sebagai peserta JKN-KIS yang didaftarkan oleh Pemerintah Provinsi, setelah mendapat kabar baik tersebut Risna langsung membawa anaknya tersebut dalam kondisi masih panas tinggi ke Rumah Sakit Siti Khadijah Gorontalo.
“Sampai hari ke-10, suami saya dikasih tahu sama Kepala Desa. Keluarga saya ini punya kartu BPJS Kesehatan yang dibayarkan oleh Pemerintah. Jadi bisa digunakan buat anak saya ke rumah sakit," ungkapnya.
Ia menjelaskan, hingga hari kedua anaknya dirawat di rumah sakit, sudah ada perkembangan yang siginifikan bagi kesembuhan anaknya tersebut. Anak Risna sudah mulai tidak mengeluh tentang panas tinggi yang dideritanya.
Risna sangat bersyukur dan berterima kasih karena adanya Program JKN-KIS dan mengungkapkan mungkin jika tidak ada program ini masyarakat kecil sepertinya tidak akan bisa untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang baik seperti saat ini.
"Alhamdulillah JKN-KIS bisa membantu kesembuhan anak saya, mungkin kalau tidak ada program ini masyarakat tidak mampu, kesulitan untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Keberadaan program JKN-KIS kata Risnawati yang terdaftar sebagai peserta JKN-KIS Penerima Bantuan Iuran (PBI) Provinsi Gorontalo memberikan manfaat baginya dan anaknya.
"Awalnya anak saya demam yang panasnya naik turun, lalu saya kompres dan beli obat di warung, tapi panasnya balik lagi balik lagi," ujarnya, Selasa.
Pada hari ke-10, Risna mengaku kebingungan karena panas yang diderita anaknya kembali lagi dan membuat anaknya sampai menderita kejang-kejang. Risna tidak berani membawa anak nya langsung ke rumah sakit karena terkendala ketakutan biaya yang sangat besar.
Hingga pada akhirnya suami Risna diberitahu oleh Kepala Desa setempat bahwa keluarganya terdaftar sebagai peserta JKN-KIS yang didaftarkan oleh Pemerintah Provinsi, setelah mendapat kabar baik tersebut Risna langsung membawa anaknya tersebut dalam kondisi masih panas tinggi ke Rumah Sakit Siti Khadijah Gorontalo.
“Sampai hari ke-10, suami saya dikasih tahu sama Kepala Desa. Keluarga saya ini punya kartu BPJS Kesehatan yang dibayarkan oleh Pemerintah. Jadi bisa digunakan buat anak saya ke rumah sakit," ungkapnya.
Ia menjelaskan, hingga hari kedua anaknya dirawat di rumah sakit, sudah ada perkembangan yang siginifikan bagi kesembuhan anaknya tersebut. Anak Risna sudah mulai tidak mengeluh tentang panas tinggi yang dideritanya.
Risna sangat bersyukur dan berterima kasih karena adanya Program JKN-KIS dan mengungkapkan mungkin jika tidak ada program ini masyarakat kecil sepertinya tidak akan bisa untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang baik seperti saat ini.
"Alhamdulillah JKN-KIS bisa membantu kesembuhan anak saya, mungkin kalau tidak ada program ini masyarakat tidak mampu, kesulitan untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021