Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin menggagas pantai Saronde di Kecamatan Ponelo Kepulauan, menjadi laboratorium kelautan dan lokasi penelitian akademik.
Hal itu ia ungkapkan Selasa di Gorontalo, usai melakukan kunjungan ke Serambi Botani Institut Pertanian Bogor (IPB) yang banyak menjual produksi berbahan baku hasil laut dan pertanian.
Menurut bupati, potensi perikanan dan kelautan Kabupaten Gorontalo Utara layak dijadikan sebagai kawasan penelitian dan laboratorium kelautan.
Apalagi kondisi pantai Saronde sangat mendukung target tersebut, selain akan diwujudkannya Pulau Saronde, Mohinggito dan Bugisa sebagai salah satu penjuru pariwisata dunia di Pulau Sulawesi.
Pihak investor yang sedang mengelola Pulau Saronde pun akan diarahkan untuk menjalankan program konservasi alam baik di darat maupun laut Saronde, seperti membuat laboratorium kelautan yang akan melestarikan keberadaan ikan duyung, penyu dan beragam spesies ikan diantaranya kerapuh tikus.
Pemerintah daerah pun sengaja menjalin kerja sama dengan pihak IPB untuk mewujudkan pusat penelitian kelautan tersebut.
Di samping akan memberdayakan masyarakat setempat untuk pembudidayaan bibit ikan yang akan dilepas di pantai Saronde.
Secara geografis Gorontalo Utara memiliki garis pantai sepanjang 317 kilometer dan deretan 52 pulau, serta 78 desa di pesisir pantai sehingga potensi perikanan dan kelautan yang dimiliki akan dikembangkan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat selain akan mewujudkan pusat penelitian dan laboratorium kelautan berbasis di pantai Saronde.
"Dukungan teknologi serta kajian-kajian ilmiah sangat dibutuhkan untuk mewujudkan laboratorium kelautan tersebut, sehingga pemerintah daerah sengaja menggandeng pihak IPB," ujar bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Hal itu ia ungkapkan Selasa di Gorontalo, usai melakukan kunjungan ke Serambi Botani Institut Pertanian Bogor (IPB) yang banyak menjual produksi berbahan baku hasil laut dan pertanian.
Menurut bupati, potensi perikanan dan kelautan Kabupaten Gorontalo Utara layak dijadikan sebagai kawasan penelitian dan laboratorium kelautan.
Apalagi kondisi pantai Saronde sangat mendukung target tersebut, selain akan diwujudkannya Pulau Saronde, Mohinggito dan Bugisa sebagai salah satu penjuru pariwisata dunia di Pulau Sulawesi.
Pihak investor yang sedang mengelola Pulau Saronde pun akan diarahkan untuk menjalankan program konservasi alam baik di darat maupun laut Saronde, seperti membuat laboratorium kelautan yang akan melestarikan keberadaan ikan duyung, penyu dan beragam spesies ikan diantaranya kerapuh tikus.
Pemerintah daerah pun sengaja menjalin kerja sama dengan pihak IPB untuk mewujudkan pusat penelitian kelautan tersebut.
Di samping akan memberdayakan masyarakat setempat untuk pembudidayaan bibit ikan yang akan dilepas di pantai Saronde.
Secara geografis Gorontalo Utara memiliki garis pantai sepanjang 317 kilometer dan deretan 52 pulau, serta 78 desa di pesisir pantai sehingga potensi perikanan dan kelautan yang dimiliki akan dikembangkan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat selain akan mewujudkan pusat penelitian dan laboratorium kelautan berbasis di pantai Saronde.
"Dukungan teknologi serta kajian-kajian ilmiah sangat dibutuhkan untuk mewujudkan laboratorium kelautan tersebut, sehingga pemerintah daerah sengaja menggandeng pihak IPB," ujar bupati.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015