Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo akan memulai pekerjaan Jalan Jhon Ario Katili di Kota Gorontalo, pada Maret 2022.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Gorontalo Meykowaty Isa, Kamis, mengatakan pihaknya telah menggelar sosialisasi rekonstruksi jalan tersebut kepada masyarakat pada Rabu (2/2).
Menurutnya sosialisasi itu untuk memberi informasi kepada masyarakat setempat, mengenai dampak yang ada selama pekerjaan dilaksanakan.
Pekerjaan rekonstruksi tersebut akan menghilangkan median jalan yang ada saat ini, memperbaiki kembali seluruh saluran, membangun pedestrian di atas saluran, serta mengganti lampu penerangan jalan.
Jalan yang akan dibenahi tersebut sepanjang 2,7 kilometer, sedangkan pedestrian akan dibangun dengan lebar 2,5 meter di masing-masing sisi jalan.
Pedestrian didesain memiliki tempat duduk, pohon pelindung, ramah pejalan kaki dan penyandang disabilitas.
Desain ini diharapkan akan mengubah wajah kota menjadi lebih tertata, karena jalan tersebut merupakan salah satu pintu masuk menuju pusat Kota Gorontalo.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan memasang “box culvert” di empat titik, yang berfungsi untuk menghilangkan genangan air terutama pada musim hujan.
Biaya rekonstruksi menggunakan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp40 miliar,dengan batas waktu pekerjaan Desember 2022.
"Saat ini kami masih proses tender yang memakan waktu selama 30 hari atau maksimal 60 hari, tapi sesuai target kami di awal Maret sudah mulai kontrak dan pekerjaan,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Gorontalo Meykowaty Isa, Kamis, mengatakan pihaknya telah menggelar sosialisasi rekonstruksi jalan tersebut kepada masyarakat pada Rabu (2/2).
Menurutnya sosialisasi itu untuk memberi informasi kepada masyarakat setempat, mengenai dampak yang ada selama pekerjaan dilaksanakan.
Pekerjaan rekonstruksi tersebut akan menghilangkan median jalan yang ada saat ini, memperbaiki kembali seluruh saluran, membangun pedestrian di atas saluran, serta mengganti lampu penerangan jalan.
Jalan yang akan dibenahi tersebut sepanjang 2,7 kilometer, sedangkan pedestrian akan dibangun dengan lebar 2,5 meter di masing-masing sisi jalan.
Pedestrian didesain memiliki tempat duduk, pohon pelindung, ramah pejalan kaki dan penyandang disabilitas.
Desain ini diharapkan akan mengubah wajah kota menjadi lebih tertata, karena jalan tersebut merupakan salah satu pintu masuk menuju pusat Kota Gorontalo.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan memasang “box culvert” di empat titik, yang berfungsi untuk menghilangkan genangan air terutama pada musim hujan.
Biaya rekonstruksi menggunakan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp40 miliar,dengan batas waktu pekerjaan Desember 2022.
"Saat ini kami masih proses tender yang memakan waktu selama 30 hari atau maksimal 60 hari, tapi sesuai target kami di awal Maret sudah mulai kontrak dan pekerjaan,” katanya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022