Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo menggelar rapat koordinasi (rakor) untuk mensinergikan pembangunan infrastruktur tahun 2022.

Rakor yang berlangsung di Orchardz Hotel Industri Jakarta Pusat dibuka oleh Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Senin.

“Rakor ini tujuannya untuk mensinergikan dan mensinkronkan program pembangunan infrastruktur sesuai kewenangan masing-masing daerah, sehingga tidak terjadi tumpang tindih program kegiatan,” kata Idris.

Anggaran pembangunan di Gorontalo termasuk untuk infrastruktur dalam dua tahun terakhir mengalami penurunan akibat pandemi COVID-19.

Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya untuk menyusun skala prioritas dalam pembangunan infrastruktur.

“Khusus untuk jalan kondisi mantap pada tahun 2021 sebesar 58,02 persen, ini masih perlu ditingkatkan hingga 80 persen. Demikian pula untuk bidang pengairan, cipta karya, maupun penataan ruang yang harus dituangkan dalam Rencana Kerja PUPR tahun 2023,” katanya.

Idris mengingatkan kepada seluruh pihak yang terkait dengan pembangunan infrastruktur untuk lebih meningkatkan sinergi, koordinasi, dan kolaborasi, agar pekerjaan infrastruktur lebih berkualitas dan tidak terjadi putus kontrak.

Wagub juga berharap rakor tersebut menghasilkan perencanaan pembangunan infrastruktur yang lebih baik, sehingga program kegiatan lebih tepat sasaran dan efektif dalam penganggaran.

“Maksimalkan dengan baik rakor ini untuk menyusun program kegiatan pembangunan infrastruktur yang tepat sasaran, tepat anggaran, dan tepat waktu. Pembangunan infrastruktur yang lebih merata, diharapkan bisa mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi daerah,” tambahnya

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022