Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo melakukan intervensi keamanan pangan melalui berbagai kegiatan di Kabupaten Gorontalo Utara, Senin.
Kepala Balai POM Gorontalo Agus Yudi Prayudana di Gorontalo, Senin, mengatakan berbagai kegiatan itu, antara lain Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas, dan Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah.
"Pada tahun 2022 ini, BPOM di Gorontalo memusatkan pelaksanaan Program Nasional Badan POM RI di Kabupaten Gorontalo Utara," ujarnya.
Hal tersebut dilakukan untuk memetakan program dan kegiatan yang sinergis serta menyamakan konsepsi dengan lintas sektor.
Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin menyatakan dukungannya terhadap program intervensi keamanan pangan tersebut di daerah setempat.
Dukungan juga dinyatakan dalam penandatanganan komitmen antara bupati, sekretaris daerah, kepala OPD, camat, serta kepala desa terpilih yang akan diintervensi terkait dengan keamanan pangan oleh BPOM.
Kegiatan itu diharapkan mampu meningkatkan komitmen pemerintah daerah dalam mengawal keberlanjutan program desa, pasar, dan sekolah yang akan diintervensi.
Dengan dilakukannya kegiatan terpadu itu, masyarakat dapat memperoleh intervensi keamanan pangan yang komprehensif dari sisi suplai dan permintaan.
Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Gorontalo Utara tersebut, dihadiri secara daring oleh Direktur PMPU BPOM RI, Yuninda Nugrahanti Soedarto yang juga menjadi narasumber serta Koordinator Kelompok Substansi Infokom, Muindar.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Kepala Balai POM Gorontalo Agus Yudi Prayudana di Gorontalo, Senin, mengatakan berbagai kegiatan itu, antara lain Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas, dan Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah.
"Pada tahun 2022 ini, BPOM di Gorontalo memusatkan pelaksanaan Program Nasional Badan POM RI di Kabupaten Gorontalo Utara," ujarnya.
Hal tersebut dilakukan untuk memetakan program dan kegiatan yang sinergis serta menyamakan konsepsi dengan lintas sektor.
Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin menyatakan dukungannya terhadap program intervensi keamanan pangan tersebut di daerah setempat.
Dukungan juga dinyatakan dalam penandatanganan komitmen antara bupati, sekretaris daerah, kepala OPD, camat, serta kepala desa terpilih yang akan diintervensi terkait dengan keamanan pangan oleh BPOM.
Kegiatan itu diharapkan mampu meningkatkan komitmen pemerintah daerah dalam mengawal keberlanjutan program desa, pasar, dan sekolah yang akan diintervensi.
Dengan dilakukannya kegiatan terpadu itu, masyarakat dapat memperoleh intervensi keamanan pangan yang komprehensif dari sisi suplai dan permintaan.
Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Gorontalo Utara tersebut, dihadiri secara daring oleh Direktur PMPU BPOM RI, Yuninda Nugrahanti Soedarto yang juga menjadi narasumber serta Koordinator Kelompok Substansi Infokom, Muindar.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022