Balai POM Gorontalo bersama Dinas Kesehatan Kota Gorontalo melaksanakan intensifikasi pengawasan pangan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri di daerah itu, Rabu.

Koordinator Kelompok Substansi Pemeriksaan BPOM Gorontalo, Indra Marianie Harun, di Gorontalo, Rabu, mengatakan pihaknya melakukan pengawasan dengan sistem manajemen keamanan pangan olahan.

"Kegiatan ini difokuskan pada olahan tanpa izin edar, kedaluwarsa dan rusak serta kondisi sanitasi higienitas sarana," ujarnya.

Pengawasan hari ini dilakukan di dua toko modern di pusat Kota Gorontalo dan terdapat beberapa temuan di sarana terkait bahan pangan kedaluwarsa dan produk pangan yang dikemas ulang.

Untuk itu, BPOM dan Dinas Kesehatan melakukan pembinaan kepada para pelaku usaha, agar ke depannya pelaku usaha melakukan pemeriksaan secara rutin dan menyeluruh terhadap produk-produk pangan yang diperjualbelikan di sarana milik mereka.

Ia mengimbau para pelaku usaha untuk senantiasa patuh terhadap peraturan perundang-undangan selama menjalankan usahanya.

Intensifikasi pengawasan yang dimulai sejak seminggu sebelum Ramadhan itu sebagai komitmen Badan POM untuk terus mengawal keamanan pangan dan melindungi masyarakat.

Balai POM mengimbau masyarakat untuk menjadi konsumen cerdas dalam memilih pangan aman dan selaku melakukan Cek KLIK (Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin Edar dan Cek Kedaluwarsa) sebelum membeli atau mengonsumsi pangan.
Seorang petugas Balai POM memeriksa produk makanan impor di salah satu swalayan di Kota Gorontalo, Gorontalo, Rabu (20/4/2022). ANTARA/Adiwinata Solihin

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022