Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Gorontalo bersama Pemerintah Daerah berupaya mendorong laju pertumbuhan ekonomi di daerah itu melalui kegiatan Hulonthalo Art and Craft Festival (HACF).

Kepala KPw BI Gorontalo, Rony Widijarto Purubaskoro di Gorontalo, Kamis, mengatakan HACF tahun ini mengangkat tema digitalisasi UMKM mendukung Gorontalo bangkit, Go Digital Go Global.

"Kegiatan ini akan digelar pada, tanggal 13 sampai dengan 15 Juli tahun 2022 di Grand Palace Convention Center Kota Gorontalo," ujar Rony.

Ia menjelaskan, program tersebut diselenggarakan untuk mendukung industri kreatif fesyen, kerajinan dan olahan pangan yang memiliki keunikan khas dan berpotensi ekspor di Gorontalo.

Festival dimeriahkan oleh berbagai kegiatan menarik, di antaranya Pameran Produk UMKM Unggulan, Seminar Nasional tentang UMKM, sosialisasi karir di Bank Indonesia, Lomba Karawo Kids Fashion Show, Lomba Rangking 1 Pariwisata dan Ekraf, konser musik, dan Stand Up Comedy oleh Mongol.

"Pengunjung yang melakukan transaksi dengan QRIS selama acara akan dapatkan diskon dan hadiah menarik," kata dia.

Perekonomian Gorontalo tercatat tumbuh sebesar 3,17 persen(yoy) pada triwulan I 2022. Pertumbuhan ekonomi Gorontalo triwulan I 2022 menunjukkan akselerasi yang lebih lambat dari pertumbuhan ekonomi nasional.

Secara historis kata Rony, pertumbuhan kuartalan di triwulan I di Gorontalo cenderung positif, berbeda dengan nasional yang konsisten mengalami kontraksi saat triwulan I.
Pertanian sebagai lapangan usaha utama terbesar tumbuh sebesar 0,91 persen (yoy), relatif lebih rendah daripada pertumbuhan sebelum pandemi.

Lapangan usaha perdagangan sebagai lapangan usaha kedua terbesar tumbuh 9,44 persen (yoy) tergolong tinggi, namun belum optimal mengingat low base effect pada triwulan I 2021 terkontraksi sebesar 10,67 persen (yoy).

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022