Bupati Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Hamim Pou menyebut perawat berperan menjadi motor untuk meningkatkan kualitas kesehatan serta pilar utama di dalam pembangunan derajat kesehatan.
Hamim mengatakan, dengan pendekatan-pendekatan yang sangat manusiawi, pihaknya selalu percaya bahwa tindakan medis itu tidak cukup tanpa sentuhan kemanusiaan oleh para perawat.
"Sebab seorang pasien itu, jika melihat para perawat datang dalam keadaan senyum, pasien itu sudah 30 persen merasa sehat," ucap Hamim usai Musyawarah Daerah (Musda) III Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Bone Bolango, Minggu.
Akan tetapi, menurut dia, kalau perawatnya datang dalam keadaan murung, justru akan menambah sakit dari pasien tersebut. "Oleh karena itu, saya selalu percaya meskipun kita memiliki alat-alat canggih, baik di puskesmas maupun rumah sakit, tetap faktor sumber daya manusianya (SDM) yang nomor satu," katanya.
"Jadi penting sekali kita memiliki SDM yang baik dan bagus, dalam hal ini perawat-perawat profesional, dan itu sudah dibuktikan dengan perawat-perawat yang ada di Tanah Air, termasuk yang ada di Bone Bolango," ujar dia.
Seperti halnya dalam menangani pandemi COVID-19, menurut dia, pengabdian para perawat luar biasa, mereka siaga 1x24 jam. "Perawat-perawat yang tangguh dan teruji," kata Hamim.
Bupati Hamim Pou menyampaikan ucapan terima kasih kepada Vik Salamanja yang telah memimpin Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Bone Bolango dengan begitu baik pada periode ini.
Bupati pun menginginkan Vik untuk bisa melanjutkan kepemimpinan sebagai Ketua DPD PPNI Bone Bolango untuk kedua kalinya, karena melihat kinerjanya selaku Kepala Tata Usaha (KTU) RSUD Toto Kabila mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional sekaligus dinamis sehingga organisasi PPNI ini berjalan baik.
"Kita berikan kesempatan satu kali lagi kepada Pak Vik untuk memimpin DPD PPNI Kabupaten Bone Bolango," kata Hamim.
Ketua DPD PPNI Kabupaten Bone Bolango Vik Salamanja menyampaikan terima kasih kepada Bupati Hamim Pou yang selama ini selalu memberikan perhatian khusus untuk PPNI Bone Bolango.
"Perhatian Pak Bupati Hamim Pou sungguh luar bisa untuk kami perawat-perawat yang di Bone Bolango," ucap Vik.
Vik menambahkan, pelaksanaan Musda III PPNI Bone Bolango kali ini mengusung tema “Perawat Tangguh, Desa Sehat, Daerah Maju”. "Kita tahu bersama bahwa perawat tangguh kita sudah tidak bisa dipungkiri lagi. Perawat-perawat kita profesional, apalagi dalam dua tahun kemarin kita menangani pandemi COVID-19, kita perawat garda terdepan," katanya.
"Para perawat 1x24 jam siap siaga. Di situlah ketangguhan dan keprofesionalan kami sebagai perawat tanpa mengeluh dan tanpa ada keluh kesah,” kata Vik Salamanja, yang juga terpilih kembali sebagai Ketua DPD PPNI Kabupaten Bone Bolango periode 2022-2027 secara aklamasi pada Musda III PPNI Bone Bolango itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Hamim mengatakan, dengan pendekatan-pendekatan yang sangat manusiawi, pihaknya selalu percaya bahwa tindakan medis itu tidak cukup tanpa sentuhan kemanusiaan oleh para perawat.
"Sebab seorang pasien itu, jika melihat para perawat datang dalam keadaan senyum, pasien itu sudah 30 persen merasa sehat," ucap Hamim usai Musyawarah Daerah (Musda) III Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Bone Bolango, Minggu.
Akan tetapi, menurut dia, kalau perawatnya datang dalam keadaan murung, justru akan menambah sakit dari pasien tersebut. "Oleh karena itu, saya selalu percaya meskipun kita memiliki alat-alat canggih, baik di puskesmas maupun rumah sakit, tetap faktor sumber daya manusianya (SDM) yang nomor satu," katanya.
"Jadi penting sekali kita memiliki SDM yang baik dan bagus, dalam hal ini perawat-perawat profesional, dan itu sudah dibuktikan dengan perawat-perawat yang ada di Tanah Air, termasuk yang ada di Bone Bolango," ujar dia.
Seperti halnya dalam menangani pandemi COVID-19, menurut dia, pengabdian para perawat luar biasa, mereka siaga 1x24 jam. "Perawat-perawat yang tangguh dan teruji," kata Hamim.
Bupati Hamim Pou menyampaikan ucapan terima kasih kepada Vik Salamanja yang telah memimpin Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Bone Bolango dengan begitu baik pada periode ini.
Bupati pun menginginkan Vik untuk bisa melanjutkan kepemimpinan sebagai Ketua DPD PPNI Bone Bolango untuk kedua kalinya, karena melihat kinerjanya selaku Kepala Tata Usaha (KTU) RSUD Toto Kabila mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional sekaligus dinamis sehingga organisasi PPNI ini berjalan baik.
"Kita berikan kesempatan satu kali lagi kepada Pak Vik untuk memimpin DPD PPNI Kabupaten Bone Bolango," kata Hamim.
Ketua DPD PPNI Kabupaten Bone Bolango Vik Salamanja menyampaikan terima kasih kepada Bupati Hamim Pou yang selama ini selalu memberikan perhatian khusus untuk PPNI Bone Bolango.
"Perhatian Pak Bupati Hamim Pou sungguh luar bisa untuk kami perawat-perawat yang di Bone Bolango," ucap Vik.
Vik menambahkan, pelaksanaan Musda III PPNI Bone Bolango kali ini mengusung tema “Perawat Tangguh, Desa Sehat, Daerah Maju”. "Kita tahu bersama bahwa perawat tangguh kita sudah tidak bisa dipungkiri lagi. Perawat-perawat kita profesional, apalagi dalam dua tahun kemarin kita menangani pandemi COVID-19, kita perawat garda terdepan," katanya.
"Para perawat 1x24 jam siap siaga. Di situlah ketangguhan dan keprofesionalan kami sebagai perawat tanpa mengeluh dan tanpa ada keluh kesah,” kata Vik Salamanja, yang juga terpilih kembali sebagai Ketua DPD PPNI Kabupaten Bone Bolango periode 2022-2027 secara aklamasi pada Musda III PPNI Bone Bolango itu.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022