Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Gorontalo melakukan pemantauan kualitas air tiga sungai utama yakni Sungai Bone, Tamalate dan Bolango.

Pemantauan itu merupakan periode kedua pengambilan sampel untuk tahun 2022, yang dilakukan pada dua titik yakni di bagian hulu dan hilir yang termasuk wilayah Kota Gorontalo.

“Tujuan pemantauan ini adalah melaksanakan kewajiban Pemerintah Kota Gorontalo, dalam melakukan pemantauan kualitas air sungai sesuai PP Nomor 22 Tahun 2021,” kata Fungsional Penyuluh Lingkungan Hidup DLH Kota Gorontalo Dyah Noorshanty Mo’o di Gorontalo, Kamis.

Selain amanat undang-undang, pemantauan air  sungai juga untuk menghitung indeks kualitas air dan indeks kualitas lingkungan hidup, yang juga menjadi indikator RPJMD Wali Kota Gorontalo.

“Kegiatan ini juga sebagai kewajiban pelaporan kualitas air sungai kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK),” katanya.

Tim yang turun melakukan pemantauan sungai mengambil sampel untuk mengukur parameter antara lain pH, Biological Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Dissolved Oxygen (DO), Total Suspended Solids (TSS), total fosfat, total coliform, fecal coliform dan nitrat.

Anggota tim pemantauan lainnya, Ayu Candra yang juga fungsional penyuluh lingkungan hidup mengatakan saat turun di lapangan masih banyak ditemukan orang buang air besar di sekitar Sungai Bone.

“Kalau sampah plastik banyak di Sungai Tamalate, eceng gondok di Sungai Bolango,” ujar Ayu.

Sampel air yang diperoleh akan dibawa ke Laboratorium Air Manado, karena belum ada laboratorium kualitas air yang terakreditasi di Gorontalo.
 

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DLH Kota Gorontalo pantau kualitas air tiga sungai

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022