Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Ismail Madjid, mengatakan semangat perjuangan pahlawan Nasional Nani Wartabone menjadi inspirasi bagi pemuda di daerah itu.

"Semangat perjuangan pahlawan Nasional Nani Wartabone bersama para pejuang lainnya dalam mengusir penjajah di Gorontalo harus dijadikan motivasi sekaligus inspirasi bagi pemuda," katanya, di Gorontalo, Ahad, usai menerima duplikat bendera pusaka Merah Putih untuk disemayamkan sementara di rumah jabatan Walikota Gorontalo.

Menurutnya, semangat NKRI yang dimiliki para leluhur dan pejuang kita sudah terpatri jauh sebelum kemerdekaan itu diproklamirkan.

Sehingga mereka memperjuangkan dan memproklamirkan bukan untuk Gorontalo semata, tapi bagi Indonesia.

Tentu semangat ini menjadi warisan emas yang diharapkan terus menginspirasi masyarakat Gorontalo, khususnya generasi muda.

Ia menegaskan kepada para pemuda yang mengarak duplikat bendera pusaka Merah Putih. Peringatan 81 tahun Hari Patriotik, 23 Januari kata dia, juga menjadi refleksi dan motivasi bagi generasi muda penerus bangsa untuk melakukan karya terbaik bagi daerah dan bangsa ini.

Sehingga kita tidak sekadar mengenang jasa para pahlawan, tetapi wajib meneladani nilai-nilai luhur perjuangan para pahlawan.

"Kita sudah baca dan mendengar bahwa perjuangan para pahlawan di bawah komando Nani Wartabone yang pada saat itu merasa bahwa dengan kemerdekaan, kita bisa membangun dan memajukan bangsa ini. Gorontalo telah memberikan contoh yang luar biasa bagi bangsa dan negara ini," kata Ismail.

Untuk itu dia berharap semangat patriotik harus menjadi pemicu semangat dan motivasi kita sekaligus menjadi inovasi untuk membangun Gorontalo

Setelah diterima dan disemayamkan sementara di rumah jabatan Wali Kota Gorontalo, duplikat bendera pusaka kembali dikirab menuju Kabupaten Bone Bolango.

Bone Bolango adalah lokasi berakhirnya kirab yang telah dimulai sejak Sabtu (21/1) dari Kabupaten Pohuwato, diikuti 30 perwakilan organisasi pemuda, organisasi mahasiswa dan organisasi masyarakat.*

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023