Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Thariq Modanggu, memastikan sanksi tegas diberikan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat narkoba.

"Jangan menjerumuskan diri dengan barang haram itu. Apalagi narkoba berdampak menyengsarakan. Saya harap seluruh ASN tidak terlibat narkoba, sebab sanksi tegas pasti diberikan," kata Thariq Modanggu, Jumat, pada pertemuan bersama pihak Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Gorontalo, di ruang kerja bupati.

Ia mengatakan tidak ada ampun bagi ASN terlibat narkoba. "Alhamdulillah hingga saat ini tidak ada ASN terjerat. Makanya jangan coba-coba karena sangat berbahaya," ujarnya.

Bupati Gorontalo Utara itu pun menggagas tes urine di lingkungan pemerintahan daerah itu yang akan dilakukan intensif.

Diawali dengan dirinya yang tes urine langsung sebagai peserta pertama. "Saya ingin memberi contoh kepada ASN dan publik, agar tak perlu takut menjalani tes urine," ucap Thariq Modanggu.

Pemerintah daerah (pemda) pun akan terus mendukung kegiatan cegah dan berantas narkoba dari pusat ibu kota kabupaten hingga pelosok, bahkan melakukan pengawasan pencegahan masuk dan beredar narkoba di pulau-pulau tak berpenghuni.

Rencananya pula pada peringatan Hari Anti Narkoba Internasional, Pemda Gorontalo Utara akan menggelar Kemah Bakti pemuda anti narkoba.

"Kita akan menggelar kegiatan yang benar-benar berorientasi pada upaya menambah pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk mencegah dan menghindari narkoba," ujar Thariq Modanggu.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023