Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo melakukan langkah antisipasi cuaca ekstrem dan musim kemarau di daerah tersebut.
Kepala BPBD setempat, Achryl Babyonggo di Gorontalo, Rabu, mengatakan, upaya yang dilakukan yaitu dengan menyiapkan hidran air serta menyiapkan stok air bersih dari PDAM.
"Untuk antisipasi, kami sudah menghubungi PDAM untuk persediaan air," ucap Achryl.
Untuk daerah di Bone Pesisir yang pernah mengalami kekeringan air, kata Achryl, sudah di pasang hidran dari Balai Air, sebagai upaya kesiapsiagaan jika terjadi kekeringan.
"Selanjutnya di wilayah Tilongkabila, kita sudah menyiapkan tong air," ujar dia.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar dapat menggunakan air secara tepat dan tidak membuang air.
"Saat musim panas, kami juga mengimbau agar mengurangi aktivitas luar ruangan, karena sinar matahari yang panas," imbau nya.
Untuk wilayah yang rawan mengalami kekeringan kata Kepala BPBD, diantaranya Bone pesisir, sebagian Kecamatan Tapa dan Tilongkabila.
"Kami telah mendatangi dan melakukan survei di lokasi-lokasi tersebut, untuk memastikan kondisi dan juga langkah apa yang akan diambil jika musim kemarau terjadi," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023
Kepala BPBD setempat, Achryl Babyonggo di Gorontalo, Rabu, mengatakan, upaya yang dilakukan yaitu dengan menyiapkan hidran air serta menyiapkan stok air bersih dari PDAM.
"Untuk antisipasi, kami sudah menghubungi PDAM untuk persediaan air," ucap Achryl.
Untuk daerah di Bone Pesisir yang pernah mengalami kekeringan air, kata Achryl, sudah di pasang hidran dari Balai Air, sebagai upaya kesiapsiagaan jika terjadi kekeringan.
"Selanjutnya di wilayah Tilongkabila, kita sudah menyiapkan tong air," ujar dia.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar dapat menggunakan air secara tepat dan tidak membuang air.
"Saat musim panas, kami juga mengimbau agar mengurangi aktivitas luar ruangan, karena sinar matahari yang panas," imbau nya.
Untuk wilayah yang rawan mengalami kekeringan kata Kepala BPBD, diantaranya Bone pesisir, sebagian Kecamatan Tapa dan Tilongkabila.
"Kami telah mendatangi dan melakukan survei di lokasi-lokasi tersebut, untuk memastikan kondisi dan juga langkah apa yang akan diambil jika musim kemarau terjadi," kata dia.
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023