Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara melalui Badan Narkotika Kabupaten (BNK), gencar memerangi peredaran narkoba melalui sosialisasi dan penyuluhan bahaya penggunaan narkoba dan minuman keras.

"Seluruh elemen di daerah ini, termasuk pejabat daerah dan aparatur juga pemuda desa dan para pelajar, harus memerangi narkoba," ujar Wakil Bupati Roni Imran, Rabu di Gorontalo saat membuka Sosialisasi Anti Narkoba di ruang Tinepo Kantor Bupati.

Kegiatan yang mengusung tema `Generasi Cerdas Bebas Narkoba` tersebut kata ia, merupakan langkah pemerintah daerah menggalakkan perang terhadap narkoba.

Makanya, kegiatan tersebut menghadirkan seluruh instansi pemerintah daerah termasuk tokoh agama, tokoh adat dan organisasi sosial serta kepemudaan.

"Kita sedang berada pada kondisi darurat narkoba. Apalagi di Gorontalo Utara terindikasi ada ribuan orang pengguna narkoba. Kalau secara nasional setiap harinya 50 orang meninggal karena narkoba," ujarnya.

Sehingga antisipasi masuknya narkoba di daerah perlintasan ini memerlukan penanganan serius seluruh elemen masyarakat, termasuk tanggungjawab lintas sektor di Pemerintahan Provinsi dan Kabupaten.

Seluruh instansi pun diminta proaktif mengangkat slogan anti narkoba atau "STOP NARKOBA" yang dipasang dalam bentuk spanduk, pamflet maupun mendekatkan pelayanannya kepada publik diintegrasikan dengan sosialisasi bahaya anti narkoba dan pencegahannya agar menangkal narkoba masuk di daerah ini.

Gorontalo Utara kata ia, harus membuktikan sebagai daerah penyumbang turunnya angka pengguna narkoba di Provinsi Gorontalo untuk skala nasional, dari urutan 5 kini berada di urutan ke 27.

Tahun 2015 lalu, hanya 1 orang terbukti tertangkap menggunakan narkoba, tahun 2014 sebelumnya sebanyak 3 orang.

"Semoga gencarnya sosialisasi ini akan menolkan angka pengguna narkoba di daerah ini," tambahnya.

Pemerintah daerah pun sedang memperjuangkan proses vertikalisasi BNK Gorontalo Utara, dengan harapan upaya memerangi narkoba di daerah ini lebih terfokus dan mampu menangani pengguna narkoba yang terindikasi mulai masuk di kalangan pelajar.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016