Menteri Pertanian Republik Indonesia Andi Amran Sulaiman bersama Wakil Ketua DPR RI Rahmat Gobel meninjau lokasi pompa air untuk lahan pertanian di Desa Tunggulo, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

"Saya senang sudah mulai melihat pompa beroperasi dan ada air di sekitar situ," ucap Andi Amran Sulaiman di Bone Bolango, Kamis.

Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten Bone Bolango telah meminta bantuan pompa 50 unit kepada Kementerian Pertanian, namun angka itu akan ditambah menjadi 100 unit dengan catatan ada lahan yang membutuhkan.

"Karena indeks pertanaman (IP) 1 atau 0 tadi bisa menjadi 3, itu bisa meningkatkan kesejahteraan petani kita, bisa menambah pendapatnya tiga kali lipat. Hanya disentuh oleh pompa, nanti Insya Allah kita tambah dengan alat mesin pertanian," kata Menteri.

Pada kunjungan di Desa Tunggulo tersebut, Menteri Pertanian menyerahkan bantuan jagung pertiwi 30 ribu kg untuk 2.000 hektare, bantuan padi 5.550 kg untuk 222 hektare, padi Gogo untuk 717 hektare dan alat mesin pertanian pompa air 20 unit.

Pada kesempatan itu Mentan meminta kepada Dinas Pertanian setempat untuk mencetak 7 ribu hektare lahan sawah baru, bahkan jika mampu 50 ribu hektare.

"Kami minta kan baru 7 ribu, kalau bisa 50 ribu, supaya Gorontalo bisa swasembada dan mensuplai provinsi tetangga," kata Menteri. 

Menurut Andi Amran Sulaiman, masyarakat Gorontalo memiliki budaya kerja keras.

 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024